Makassar, IDN Times - Benteng Somba Opu merupakan benteng utama pada masa Kerajaan Gowa di Sulawesi Selatan. Benteng ini didirikan oleh Raja Gowa IX, Karaeng Tu Mapa'risi Kallonna pada 1525 yang kemudian dilanjutkan oleh Sultan Alauddin dan raja-raja setelahnya.
Saat ini, Benteng Somba Opu yang masuk dalam wilayah administratif Kabupaten Gowa yang berbatasan langsung dengan Kota Makassar, menjadi kawasan wisata sejarah dan budaya. Deretan rumah adat dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan bisa ditemukan di tempat ini. Selain itu, ada pula Museum Karaeng Pattingalloang, bangunan yang menyimpan sejumlah benda peninggalan pada masa kerajaan.
Beberapa meter dari museum, ada sebuah meriam tua berbentuk tabung bernama Meriam Polong. Meriam itu disebut-sebut sebagai salah satu alat perang yang digunakan pasukan Kerajaan Gowa kala berperang melawan VOC Belanda.
Bagi warga sekitar benteng, Meriam Polong bukan sekadar benda peninggalan kerajaan, tetapi juga memiliki makna spiritual yang dikeramatkan. Juru kunci Meriam Polong, Hj. Lu'mu Karaeng Polong mengisahkan beberapa peristiwa magis kepada IDN Times saat ditemui pada Jumat (11/9/2020). Seperti apa cerita dari nenek berusia 83 tahun itu?