4 Kerugian Jika Kamu Tak Mau Ikut Acara Halal Bihalal
ilustrasi wanita berhijab (pexels.com/PNW Production)
Intinya Sih...
- Halal bihalal adalah ajang silaturahmi setelah Lebaran yang sangat dinantikan banyak orang.
- Enggan ikut halal bihalal berarti kehilangan kesempatan meminta maaf dan memaafkan, serta bertemu teman atau saudara yang lama tidak bertemu.
- Kerugian lainnya adalah terputusnya silaturahmi dengan orang lain dan kurangnya rasa simpati dari mereka karena tidak menghargai ajakan halal bihalal.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Acara halal bihalal setelah hari raya Idul Fitri sangat dinantikan oleh banyak orang. Acara ini dapat mempertemukan banyak saudara dan teman untuk bisa saling bersilaturahmi dan memaafkan. Namun, pada kenyataannya ada banyak orang yang melewatkan kesempatan ini.
Entah alasan satu dan lain hal yang membuat seseorang jadi enggan tidak mau ikut acara halal bihalal. Tanpa disadari ada begitu banyak kerugian yang didapatkan beberapa diantaranya berikut ini.
1. Tidak punya kesempatan meminta maaf pada orang lain
ilustrasi salaman (pexels.com/William Fortunato)Acara halal bihalal ini biasanya diselenggarakan untuk mempertemukan saudara atau teman saat hari raya lebaran. Ajang silaturahmi ini punya manfaat yang besar bagi mereka yang hadir. Kesempatan untuk meminta maaf dan memaafkan membuat ikatan persaudaraan jadi lebih erat.
Sayangnya bagi orang yang enggan ikut acara ini mendapatkan kerugian besar. Mereka tidak punya kesempatan meminta maaf atas kesalahan yang pernah dibuat. Kerugian ini seharusnya amat disesali bagi orang yang sengaja menghiraukan ajang silaturahmi ini.
2. Tidak akan bertemu teman lama
ilustrasi teman (pexels.com/Alexy Almond dari Pexels)Dalam acara halal bihalal nanti, akan dihadiri oleh banyak orang. Menjadi kesempatan bagi diri sendiri untuk bisa bertemu dengan teman atau saudara yang lama tidak bertemu sebab sudah tinggal jauh. Bertemu untuk melepas rindu pasti akan sangat terpuaskan jika ikut hadir dalam acara ini.
Namun hal ini tidak akan dirasakan oleh sebagian orang yang tidak mau ikut acara. Mereka akan rugi tidak bisa bertemu teman lama yang dirindukan kehadirannya. Jika kamu gak mau mengalami kerugiannya, usahakan untuk hadir ya.
3. Silaturahmi jadi terputus
ilustrasi cewek sendiri (pexels.com/ Muertos Crew)Jika terus-menerus tidak ikut halal bihalal besar kemungkinannya silaturahim akan terputus dengan mudah. Kerugian ini sangat mengena dirasakan ketika sudah lama tidak menyambung silaturahmi. Akibat terburuknya jadi makin gak saling kenal satu sama lain.
Inilah kerugian yang bisa dirasakan jika sering mengabaikannya undangan halal bihalal. Jangan sampai kamu mengalaminya ya, supaya relasimu dengan orang lain tidak semakin sempit. Hidup ini butuh orang lain juga, maka dari itu sambunglah silaturahmi terus bersama mereka.
4. Sulit mendapatkan simpati dari orang lain
ilustrasi ngopi sendiri (pexels.com/destiawan nur agustra)Orang yang gak bisa menghargai orang lain akan diperlakukan sama juga dengan yang lain. Maka dari itu hukum tabur tunai masih terus berlaku dalam hal menyambung silaturahmi. Jika seseorang enggan bersilaturahmi dengan mengikuti acara halal bihalal ini membuat orang lain jadi tidak respect.
Orang-orang seperti ini sangat sulit mendapatkan simpati dari orang lain. Mereka tidak akan pernah mendapatkan itu sebab kamu sendiri tidak bisa bersimpati pada orang lain. Kerugian ini akan berasa ketika kita benar-benar butuh mereka, mungkin dalam jangka pendek belum terasa kehilangan simpati dari mereka.
Acara halal bihalal akan segera diselenggarakan. Walaupun Lebaran telah usai, acara ini disimbolkan sebagai penutup ajang silaturahmi antar saudara maupun teman. Namun, jika kamu melewatkan
Baca Juga: 6 Hal Perlu Dilakukan setelah Saling Bermaafan, Sempat Bersitegang?
Community Writer
Maftukhatul Azizah
I write to inspire and connect with you. Follow me on my Instagram journey @maftukhazizah.🌹
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
