potret pink floyd (instagram.com/pinkfloyd)
Lagu "When The Tigers Broke Free" dari Pink Floyd dirilis sebagai singel pada 26 Juli 1982. Lagu ini mengandung peristiwa sejarah, khususnya mengenai Perang Dunia II di Anzio, Italia. Lagu ini merupakan salah satu lagu dalam diskografi Pink Floy yang dirilis oleh CBS di New Zealand.
Lagu "When The Tigers Broke Free" ini ditulis oleh vokalis Pink Floyd, Roger Waters, sebagai bentuk dedikasi atas kematian ayahnya. Eric Fletcher Waters, ayah Roger Waters, tewas saat bertugas sebagai letnan dua di Batalion ke-8 Royal Fusiliers di Italia, selama Pertempuran Anzio pada tahun 1944.
Roger Waters baru berusia lima bulan ketika ayahnya tewas. Perasaan kehilangan memang kerap menjadi tema dalam lagu-lagu Roger Waters, di antaranya membahas tema militer dan dampak-dampak peperangan.
Makna 'tigers' dalam lirik lagu ini merujuk kepada tank-tank Jerman yang digunakan dalam kampanye Pertempuran Anzio. Lagu "When The Tigers Broke Free" dari Pink FLoyd ini juga mewakili perasaan Roger Waters ketika menemukan surat belasungkawa Raja George VI yang ditandatangani dengan teknik cap karet (tidak asli tangan).
Lagu When The Tigers Broke Free" menegaskan anggapan umum tentang Pink Floyd sebagai salah satu band paling berpengaruh sepanjang masa. Nuansa psikedelik eksperimental Pink Floyd membuka jalan dalam genre musik rock progresif.
Pink Floyd tak hanya dikenang karena album klasik mereka seperti The Wall (dan film pendampingnya), Wish You Were Here, dan The Dark Side of the Moon. Namun, seiring dengan perkembangan band tersebut dari waktu ke waktu, mereka mulai dikenal karena sikap politik yang semakin meningkat, yang sebagian besar terinspirasi oleh keterkaitan bassis dan penulis lagu Roger Waters dengan Perang Dunia Kedua.
Itu tadi lagu-lagu rock yang mengandung peristiwa sejarah di balik liriknya. Ada yang dibawakan band kesukaanmu?