Di bagian utara Israel, di Galilea Bawah, terletak kota Nazaret, sebuah kota yang sarat dengan makna sejarah dan religius. Dikenal sebagai an-Nasira dalam bahasa Arab dan Nazerat dalam bahasa Ibrani, Nazaret adalah kota Arab terbesar di seluruh Israel, namun merupakan tempat ziarah orang Kristen, tulis penjelasan Britannica. Kota ini secara global dikenal sebagai kampung halaman Yesus, seperti yang dijelaskan di seluruh empat kitab pertama dalam Alkitab Perjanjian Baru.
Nazaret tidak disebutkan dalam Perjanjian Lama atau literatur rabbinik, meskipun kota ini awalnya berpenduduk Yahudi. Apakah mungkin karena kota itu dulunya adalah desa yang memiliki reputasi yang kurang bagus. Dalam Injil Yohanes, Natanael bertanya, "Dapatkah sesuatu yang baik keluar dari Nazaret?" Pertanyaan tersebut sering diartikan bahwa reputasi kota itu kurang baik. Namun, relevansi alkitab dan signifikansi historisnya, mengartikan bahwa kota Nazaret telah berkembang dan jauh lebih baik dalam Perjanjian Baru.