Anti Boros! 5 Cara Menabung Efektif buat Anak Muda Saat Ini

Menabung tanpa tujuan itu ibarat main game tanpa level akhir, tentu tidak jelas arahnya mau kemana. Oleh karena itu, penting sekali buat kamu untuk tentuin dulu tujuan finansial. Misalnya, nabung buat traveling ke Pulau Komodo, upgrade laptop, atau modal usaha kecil-kecilan.

Dengan memiliki tujuan, kamu jadi lebih semangat dan konsisten. Rasanya seperti ada “reward” tersendiri yang bikin usaha nabungmu lebih terasa tidak sia-sia. Jadi, jangan asal masukin uang ke celengan atau rekening, tapi kasih alasan kenapa kamu melakukannya.

Kalau tabunganmu jadi satu dengan rekening harian, dijamin mudah kebobolan. Gaji baru masuk, eh taunya langsung terpakai buat belanja online. Jadi solusinya apa? Pisahkan rekening khusus tabungan yang tidak mudah diakses.

Bahkan kalau perlu, pilih bank yang aplikasinya jarang kamu sentuh agar tidak mudah tergoda untuk transaksi. Cara ini bikin kamu lebih sadar kalau tabungan itu memang “suci” dan tidak boleh disentuh kecuali dalam kondisi darurat sekali.

Sekarang sudah banyak aplikasi keuangan yang bisa bantu kamu atur tabungan. Mulai dari fitur auto-debet di mobile banking hingga aplikasi yang bisa bikin challenge nabung harian.

Kalai kamu tipe yang mudah khilaf, coba aktifkan auto-transfer ke rekening tabungan tiap awal bulan. Jadi, sebelum uangmu terpakai buat hal-hal yang tidak berguna, sebagian sudah terselamatkan duluan. Cara ini bikin nabung jadi lebih effortless dan modern.

Anak muda sering sekali susah atur duit karena semuanya dipakai buat “self reward”. Nah, coba deh pakai metode 50/30/20 yang simpel dan efektif.

a.       50% buat kebutuhan utama (makan, kosan, transport)

b.      30% buat keinginan pribadi (nonton, nongkrong, belanja)

c.       20% khusus tabungan dan investasi

Dengan penerapan pola ini, kamu bisa tetap enjoy hidup tapi tabungan juga jalan terus. Hal yang paling penting, disiplin saja sama porsinya, jangan sampai kebalik jadi 50% buat keperluan jajan dan 20% buat hidup.

Banyak anak muda gagal nabung karena mikirnya harus langsung besar. Padahal, tabungan itu tentang konsistensi, bukan besarnya nominal. Kamu bisa mulai dari Rp. 10.000 per hari atau Rp. 50.000 per minggu. Kedengarannya kecil, tapi kalau berjalan secara konsisten, setahun bisa jadi lumayan banget.

Ibarat olahraga menabung itu seperti nge-gym otot finansialmu. Tidak mungkin langsung kuat dan besar otonya, tapi kalau kamu rutin maka hasilnya bakal terasa. Jadi, jangan menunggu punya uang banyak baru menabung, justru nabunglah biar uangmu menjadi banyak.

Nah, itu dia 5 cara menabung efektif buat anak muda yang bisa langsung kamu terapkan. Ingat, menabung bukan berarti kamu tidak boleh bersenang-senang. Justru dengan menabung, kamu bisa lebih tenang menikmati hidup karena ada cadangan buat masa depan.

Jadi, mulai saat ini jangan menunggu “nanti kalau ada sisa” buat menabung. Kenyataanya, kalau menunggu sisa, seringnya tidak ada yang tersisa. Yuk, mulai menabung dari sekarang, agar masa depanmu tidak Cuma sekedar wacana belaka!