Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pexels.com/Buro Millennial

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan akronim sebagai gabungan huruf, suku kata, atau bagian lainnya yang ditulis dan dilafalkan seperti kata wajar lainnya. Akronim berbeda dengan singkatan dari segi pengucapannya. Akronim memiliki makna sebenarnya pada kata yang disebutkan, sedangkan singkatan dibaca huruf per huruf.

Badan Bahasa yang bertanggung jawab menyusun KBBI mulai menyediakan ruang bagi sejumlah kata yang sering digunakan oleh masyarakat. Akronim kekinian yang ramai dipakai anak muda juga sudah menjadi warga KBBI, lho. Apa saja, ya?

1. Gabut

pexels.com/David Fagundes

Gabut berasal dari akronim gaji buta. Namun, anak muda sekarang mengubah maknanya menjadi berbeda. 

Gabut artinya tidak melakukan apa-apa, sehingga menjadi bosan. Gabut juga digunakan untuk seseorang yang ingin beraktivitas, tetapi tidak memiliki pekerjaan. 

Kamu pasti pernah gabut, kan?

2. Baper

pexels.com/Liza Summer

Siapa, nih, yang mudah baper?

Menurut KBBI, baper artinya berlebihan atau terlalu sensitif dalam menanggapi suatu hal. Akronimnya adalah (ter)bawa perasaan. Bukan hanya soal asmara, kata ini juga digunakan untuk seseorang yang memiliki sifat sensitif. 

3. Pansos

pexels.com/Andrea Piacquadio

Akronim pansos adalah panjat sosial. Kata pansos diartikan sebagai usaha yang dilakukan untuk mencitrakan diri sebagai orang yang mempunyai status sosial tinggi, dilakukan dengan cara mengunggah foto, tulisan, dan sebagainya di media sosial. 

Pansos dipandang sebagai perilaku negatif. Orang-orang melakukan pansos di media sosial agar namanya dikenal publik. Bahkan, beberapa artis yang sudah dikenal pun melakukan pansos, lho!

4. Mager

pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA

Mager merupakan akronim dari malas gerak. Mager berarti enggan atau sedang tidak bersemangat untuk melakukan aktivitas. 

Kata mager ramai digunakan anak muda, baik dalam percakapan sehari-hari maupun di media sosial. Mager memiliki persamaan dengan kata malas, yaitu tidak ingin bergerak dan melakukan apa pun. 

Jangan sering mager, yuk!

5. Bucin

pexels.com/cottonbro

Kata bucin berasal dari akronim budak cinta. Kata ini biasanya digunakan untuk seseorang yang sedang mabuk asmara. Seseorang yang bucin ini rela menuruti semua keinginan pasangannya tanpa logika. 

Kadangkala bucin dimaknai negatif karena menganggu psikologis. Namun, bucin bisa bermakna positif asal tetap logis. 

Jangan sampai terlalu bucin, ya!

6. Maksi

pexels.com/fauxels

Maksi dalam KBBI memiliki dua arti. Pertama, maksi diartikan berukuran sampai menutupi mata kaki (tentang gaun).

Kedua, maksi merupakan akronim dari makan siang. Lebih lengkap, akronim ini diartikan makan siang bareng sama teman. Arti maksi yang kedua lebih sering dipakai oleh anak muda dibanding yang pertama.

7. Mantul

pexels.com/Andrea Piacquadio

Akronim dari mantul adalah mantap betul. Kata ini sering digunakan orang di media sosial untuk mengungkapkan rasa bangga, kagum, keren, atau pujian.

Jisung, member NCT Dream, dan beberapa artis luar negeri juga menggunakan kata ini saat berkunjung ke Indonesia, lho!

Masih banyak akronim kekinian yang ada di KBBI dan akan terus bertambah. Tugas kita adalah memperkenalkan dan menjaganya sebagai bagian dari bahasa Indonesia. Yuk, lestarikan bahasa Indonesia!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team