Makassar, IDN Times - Dengan perubahan drastis segala aktivitas menjadi serba digital akibat pandemik, pengembangan potensi diri para pemuda pun turut terdampak. Terlebih kemampuan memimpin (leadership skill) yang selama ini hanya bisa dipraktikkan langsung.
Hal tersebut menjadi fokus utama dari AIESEC in Universitas Hasanuddin dalam webinar yang mereka adakan pada Sabtu, 19 Desember 2020 lalu. Diikuti oleh sekitar 200 orang melalui ruang aplikasi Zoom, mereka coba tetap memberi dampak positif. Selain itu, ada juga kesadaran atas isu-isu dunia terkini yang ingin tetap dijaga.
Webinar bertajuk "Cultivating YOUth Culture" ini dimoderatori oleh Pauline Ciuputri, mahasiswi Universitas Airlangga sekaligus National oGT IR (outgoing Global Talent International Relations) Coordinator di AIESEC Indonesia. Sementara bertindak sebagai pembawa acara adalah Endrinayla, Gadis Sampul 2019.