Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Tephrocactus (inaturalist.org/Frank Vincentz)

Tephrocactus merupakan salah satu dari tanaman kaktus yang memiliki bentuk dan warna yang unik. Tanaman ini biasanya dikenal karena batangnya yang bersegmen dan bunganya yang berwarna cerah.

Batangnya biasanya berwarna hijau keabu-abuan, dan dapat tumbuh hingga 30 cm tingginya. Bunganya biasanya berwarna merah, kuning, atau oranye, dan mekar di musim panas. Namun tahukah kalian bahwa ada lima spesies Tephrocactus yang memiliki bentuk yang unik dan eksotis? Yuk simak pembahasan berikut ini

1. Tephrocactus molinensis

ilustrasi Tephrocactus molinensis (inaturalist.org/nicoolejnik)

Tephrocactus molinensis merupakan salah satu tanaman jenis kaktus yang hanya bisa kamu temukan di Argentina Barat Laut. Tanaman ini memiliki segmen kecil yang tumbuh menjadi gundukan batang atau ruas kecil.

Dalam budidaya tanaman jenis ini dapat dikatakan sangat mudah untuk berkembang biak, biasanya dilakukan perbayakan pada bagian rantai ruas kecil yang tegak. Di habitatnya tanaman jenis ini berukuran lebih kecil karena ruas paling atas dapat dilepas dan mudah rontok.

2. Tephrocactus articulatus

ilustrasi Tephrocactus articulatus (inaturalist.org/mrtnlowr)

Tephrocactus articulatus salah satu tanaman yang memiliki habitat asli di wilayah Argentina bagian barat laut dan timur laut. Tanaman ini biasanya dapat menumbuhkan cabang setinggi satu kaki dengan bunga berwarna putih.

Perbanyakan pada tanaman ini biasanya dilakukan melalui stek pada ruas batang muda yang mudah patah. Tanaman ini juga bisa dibudidayakan melalui biji yang dihasilkan dari bunga. Bunga tanaman akan mekar saat senja hingga di penghujung malam, dan akan menutup tak lama setelah matahari terbit.

3. Tephrocactus alexanderi subsp. geometricus

ilustrasi Tephrocactus alexanderi subsp. geometricus (inaturalist.org/mariana912)

Tephrocactus alexanderi subsp. geometricus tanaman ini hanya dapat ditemukan di wilayah Argentina Barat Laut. Jenis tanaman ini dikenal sebagai kaktus kecil bercabang yang rumpun, biasanya batangnya tidak berduri.

Tinggi dari tanaman ini bisa mencapai kurang lebih 6 inci (15 cm). Ruas batangnya berbentuk bulat, diameternya mencapai 2 inci (5 cm). Memiliki warna abu-abu kehijauan hingga biru kehijauan dan berubah warna menjadi merah hingga ungu di bawah sinar matahari penuh. 

4. Tephrocactus recurvatus

ilustrasi Tephrocactus recurvatus (inaturalist.org/mrtnlowr)

Tephrocactus recurvatus merupakan sukulen bersegmen kecil yang tumbuh di dataran Argentina. Dalam budidaya biasanya tanaman ini dapat dilakukan teknik stek untuk perbanyakan. 

Pada habitatnya tanaman ini tumbuh di atas satu sama lain, sehingga terlihat seperti semak bengkok. Pertumbuhan untuk menjadi dewasa tanaman ini relatif lambat, namun kaktus ini dapat tumbuh mencapai hingga 30 cm.

5. Tephrocactus nigrispinus

ilustrasi Tephrocactus nigrispinus (inaturalist.org/mrtnlowr)

Tephrocactus nigrispinus adalah tanaman jenis kaktus penghuni asli wilayah Argentina Barat Laut, Bolivia, dan Chili Utara. Tanaman ini sangat subur, dapat menghasilkan buah berwarna merah muda cerah dan rasanya manis saat matang.

Spesies ini tampak terlihat seperti semak belukar namun memiliki bunga yang sangat eksotis. Bunga dari tanaman ini berwarna merah merona yang mampu memikat serangga disekitarnya untuk membantu penyerbukan.

Itulah lima spesies Tephrocactus yang memiliki bentuk unik dan eksotis, wujud keindahan yang disajikan oleh alam di tanah gersang. Jika kamu mencari kaktus unik dan menarik untuk ditambahkan ke koleksi kamu, jenis Tephrocactus adalah pilihan yang bagus.

Dengan perawatan yang tepat, kaktus ini akan memberi kamu kenikmatan selama bertahun-tahun. Mungkin kamu tertarik untuk merawat salah satu spesies di atas?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team