5 Hal yang Gak Bisa Dinormalisasi Meski Sudah Berteman Dekat

Kadang kita berpikir kalau hubungan pertemanan yang sudah lama dan dekat bisa jadi alasan untuk membiarkan hal-hal tertentu terjadi tanpa keberatan. Seolah-olah, karena sudah mengenal satu sama lain cukup lama, semua hal jadi sah-sah saja dilakukan atau diterima. Tapi kenyataannya, ada batasan tertentu yang harus tetap dijaga, meskipun kamu dan temanmu sudah saling percaya atau merasa nyaman.
Mungkin kamu pernah berada dalam situasi di mana temanmu melakukan sesuatu yang sebenarnya gak nyaman buat kamu, tapi kamu merasa sungkan buat mengungkapkannya. Nah, inilah yang jadi penting untuk dibahas.
Ada beberapa hal yang, terlepas dari seberapa dekat hubungan pertemanan kalian, tetap gak bisa dianggap normal atau biasa. Ini bukan cuma soal menjaga diri sendiri, tapi juga soal bagaimana kamu bisa membangun hubungan yang saling menghormati satu sama lain.
1. Mengatur hidupmu seolah-olah mereka yang paling tahu segalanya
Punya teman dekat memang menyenangkan karena mereka sering memberikan saran atau masukan. Tapi, beda ceritanya kalau mereka mulai mencoba mengatur hidupmu, dari hal kecil sampai keputusan besar. Misalnya, mereka merasa berhak mengomentari pilihan karirmu, gaya berpakaian, atau bahkan siapa yang layak kamu pacari. Meskipun niat mereka mungkin baik, kamu tetap punya hak penuh atas hidupmu sendiri.
Kamu mungkin merasa gak enak buat menolak pendapat mereka, tapi penting untuk diingat bahwa kamu adalah orang yang paling tahu apa yang kamu inginkan. Jika dibiarkan, sikap seperti ini bisa bikin kamu kehilangan kendali atas hidupmu sendiri. Jadi, meskipun kalian dekat, batas antara memberi masukan dan mengatur hidup orang lain harus tetap dijaga dengan jelas.