Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kelinci (pexels.com/Petar Starčević)

Kelinci merupakan hewan yang cukup dikenal karena kelucuannya, sehingga membuatnya sering dijadikan sebagai peliharaan. Namun, tidak banyak yang mengetahui bahwa sebetulnya kelinci memiliki berbagai hal yang jarang diketahui, sebab tidak bisa hanya dilihat dari penampilannya saja.

Kelinci pada dasarnya merupakan makhluk yang cerdas, berperilaku unik, dan memiliki karakter yang sangat menarik untuk disimak. Hewan tersebut memiliki kemampuan yang baik dalam bertahan hidup di berbagai habitat, entah itu di alam liar atau bahkan ketika dipeliahara sekali pun. Kamu bisa menyimak deretan fakta berikut ini mengenai kelinci agar bisa mengenalnya dengan lebih dekat.

1. Kelinci memiliki penglihatan 360 derajat

ilustrasi kelinci (pexels.com/Alexis LOURS)

Kelinci termasuk hewan yang memiliki kemampuan penglihatan yang sangat menarik dan hal ini dikarenakan posisi dari mata tersebut. Mata pada kelinci bisa memudahkan mereka untuk melarikan diri dengan mudah pada saat bertemu dengan predator, sehingga membuat mereka jadi lebih lincah.

Dilansir Rabbit.org, kelinci memiliki mata yang terletak di sisi kepala yang memberikan pandangan hampir 360 derajat. Hal ini memudahkan kelinci dalam mendeteksi ancaman predator dari berbagai arah, namun mereka juga memiliki titik buta tepat di depan wajahnya. Titik buta pada kelinci membuat hewan tersebut jadi perlu menggerakkan kepala untuk melihat sesuatu secara langsung di depan wajahnya.

2. Kelinci merupakan hewan yang sangat bersih

ilustrasi kelinci (pexels.com/Smooth Click)

Kelinci termasuk hewan yang sangat peduli dengan kebersihan tubuhnya, sehingga cukup membersihkan tubuh selayaknya kucing. Tidak heran apabila kondisi kebersihan tubuh dari kelinci termasuk yang cukup terjaga dengan baik, sehingga membuatnya memiliki tampilan bulu-bulu yang menarik dan menawan.

Dilansir Animals Australia, kelinci menggunakan lidah untuk merawat bulu dan menjaga tubuh tetap bersih. Oleh sebab itu, kelinci peliharaan sebetulnya tidak perlu terlalu sering dimandikan, sebab mereka sudah melakukan perawatan mandiri untuk membersihkan tubuhnya.

3. Kelinci menyampaikan perasaan melalui gerakan tubuh

ilustrasi kelinci (pexels.com/Péter Kövesi)

Cara setiap hewan dalam berkomunikasi bisa saja berbeda-beda, tergantung pada spesiesnya tersendiri. Kelinci memiliki cara berkomunikasi yang juga tampak bebeda, sebab biasanya dilakukan melalui gerakan tubuh terhadap satu sama lain dan hal ini mengandung konteks yang berbeda.

Dilansir City of Hayward, kelinci berkomunikasi melalui gerakan tubuh, seperti misalnya melompat-lompat ketika merasa bahagia. Selain itu, ada pula kelinci yang melakukan binky, yaitu lompatan dengan kaki belakang yang berputar di udara. Sebaliknya jika kelinci sedang marah atau frustasi, maka mereka mungkin akan menendang dan memukul dengan kaki belakangnya.

4. Kelinci bisa mengalami heat stroke

ilustrasi kelinci (pexels.com/Lucas)

Setiap hewan mungkin memiliki sensitivitas yang berbeda-beda mengenai berbagai halnya, termasuk pula dalam hal ini adalah kelinci. Kelinci termasuk hewan yang cukup sensitif terhadap suhu panas, sehingga tidak bisa sembarangan berada di lingkungan yang terlalu panas suhunya.

Dilansir Blue Cross, kelinci sangat sensitif terhadap suhu panas karena mereka pada dasarnya tidak bisa berkeringat atau terengah-engah, seperti halnya anjing. Suhu yang terlalu tinggi pada kelinci bisa menyebabkan hewan tersebut mengalami heat stroke, sehingga penting bagi pemilik kucing untuk menjaga hewan tersebut tetap sejuk selama musim panas.

Kelinci menjadi hewan yang sangat menarik karena kelucuan dan kegemasan fisiknya. Namun, hewan tersebut memiliki kompleksitas tersendiri dan kemampuan dalam beradaptasi membuat hewan ini sangat menarik untuk dilihat dari dekat. Apa yang kamu ketahui seputar kelinci?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team