8 Jenis Bahan Alami untuk Mengusir Nyamuk, Ampuh!

Serai mengandung senyawa yang berfungsi sebagai repelen atau pengusir nyamuk alami. Kamu bisa menggunakan minyak serai atau minyak citronella yang dijual di pasaran untuk mengoleskan ke kulit atau menyemprotkannya dalam ruangan. Minyak serai bisa melindungi kulit dari gigitan nyamuk hingga dua jam.

Minyak kayu manis adalah bahan alami yang bisa mengusir nyamuk Aedes aegypti, yang membawa penyakit DBD. Minyak kayu manis mengandung senyawa cinnamyl acetate dan cinnamaldehyde, yang bisa membasmi telur nyamuk. Kamu bisa mencampurkan 120 ml air dengan 24 tetes (1/4 sendok teh) minyak kayu manis, kemudian menyemprotkan larutan tersebut di dalam ruangan, pakaian, barang, atau tanaman.

Minyak lemon eukaliptus adalah salah satu bahan alami yang paling efektif untuk mengusir nyamuk. Minyak ini dapat memberikan perlindungan tahan lama, yaitu sekitar 3 jam. Tapi perlu diingat, minyak ini tidak boleh digunakan pada anak di bawah 3 tahun.

Minyak kedelai adalah bahan alami yang dapat mengusir nyamuk Anopheles, yang bisa menyebabkan malaria. Minyak kedelai bisa memberikan perlindungan yang lebih lama dari minyak sereh, yaitu sekitar 3,5 jam. Kamu bisa mencampurkan minyak kedelai dengan minyak sereh atau minyak esensial lainnya untuk meningkatkan efektivitasnya dalam menangkal berbagai jenis nyamuk.

Bawang putih adalah bahan dapur yang tidak disukai oleh nyamuk karena memiliki aroma kuat dan menyengat. Kamu dapat menggunakan bawang putih untuk mengusir nyamuk dengan beberapa cara, seperti membuat spray bawang putih, mengoleskan bawang putih ke kulit, atau menaruh irisan bawang putih di tempat gelap dan lembap.

Lavender adalah bunga yang memiliki aroma yang harum dan menenangkan, tetapi juga bisa mengusir nyamuk. Lavender mengandung senyawa linalool dan asetat linalil, yang bisa mengganggu sistem saraf nyamuk. Kamu bisa menggunakan minyak lavender untuk mengoleskan ke kulit, menyemprotkan dalam ruangan, atau menaruh stik aromaterapi yang mengandung lavender di dalam ruangan.

Catnip atau Nepeta cataria adalah tumbuhan yang masih termasuk dalam keluarga mint. Catnip bisa mengusir nyamuk dengan cara mengeluarkan aroma yang tidak disukai oleh nyamuk. Kamu bisa menanam catnip di halaman rumah, atau menggunakan minyak catnip untuk mengoleskannya pada kulit.

Geraniol adalah senyawa yang terdapat dalam minyak esensial dari berbagai tumbuhan, seperti mawar, geranium, dan lemon. Geraniol bisa mengusir nyamuk dengan cara mengganggu sistem penciuman nyamuk. Kamu bisa menggunakan minyak esensial yang mengandung geraniol untuk mengoleskan pada kulit, menyemprotkannya dalam ruangan, atau menyalakan lilin yang mengandung geraniol.

Nah, dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti tadi, kamu gak perlu khawatir lagi dengan efek kesehatan yang bisa ditimbulkan oleh obat nyamuk kimia. Selain menggunakan bahan-bahan di atas, kamu juga harus membersihkan lingkungan rumah dari sampah-sampah atau genangan air yang sekiranya menjadi sarana berkembang biaknya nyamuk. Untuk memberikan keamanan ekstra dari gigitan nyamuk, kamu bisa memasang kelambu di kamar tidurmu.