4 Prospek Kerja dari Jurusan Teknologi Pangan, Sangat Menarik!

Mulai dari laboratorium penelitian hingga pabrik produksi

Intinya Sih...

  • Teknologi pangan diminati di era modern karena pentingnya inovasi makanan dan keamanan pangan.
  • Prospek kerja lulusan teknologi pangan antara lain di Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA), penelitian dan pengembangan produk, serta pengembangan produk.
  • Lulusan teknologi pangan juga memiliki peluang besar untuk berkarir sebagai ahli keamanan pangan, memastikan keamanan produk makanan yang dikonsumsi aman dari segala risiko kontaminasi.

Teknologi pangan adalah salah satu bidang yang semakin diminati di era modern ini, mengingat inovasi makanan dan keamanan pangan menjadi semakin penting. Di era modern ini, kebutuhan akan makanan yang aman, sehat, dan berkualitas semakin meningkat. Oleh karena itu, lulusan teknologi pangan sangat dibutuhkan di berbagai sektor industri.

Namun, banyak yang masih belum menyadari betapa luasnya cakupan karir yang bisa diraih oleh lulusan teknologi pangan. Dari laboratorium hingga pabrik produksi, peluang yang tersedia sungguh beragam dan menarik. Yuk, simak lebih lanjut beberapa prospek kerja dari jurusan teknologi pangan.

1. Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA)

4 Prospek Kerja dari Jurusan Teknologi Pangan, Sangat Menarik!Ilustrasi pabrik PT Sido Muncul di Semarang, Jawa Tengah. (www.lldikti6.kemdikbud.go.id)

Quality Control (QC) dan Quality Assurance (QA) adalah dua peran penting dalam industri makanan dan minuman yang memastikan produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas dan keamanan. Lulusan teknologi pangan yang bekerja di bidang ini bertugas memastikan bahwa setiap tahap produksi berjalan sesuai dengan prosedur dan standar yang ditetapkan, mulai dari bahan baku hingga produk jadi. Mereka melakukan pengujian dan inspeksi secara rutin, termasuk uji laboratorium terhadap kandungan nutrisi, kualitas bahan, dan potensi kontaminasi. 

QC berfokus pada pemeriksaan produk akhir, sementara QA lebih menekankan pada penerapan dan pemeliharaan sistem untuk mencegah masalah kualitas sejak awal proses produksi. Selain itu, QC dan QA tidak hanya bertanggung jawab pada kualitas produk, tetapi juga berperan dalam memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar internasional seperti ISO 22000 dan Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP). Dengan peran yang krusial ini, lulusan Teknologi Pangan yang bekerja di bidang QC dan QA tidak hanya membantu menjaga kualitas produk, tetapi juga berkontribusi pada reputasi dan keberlanjutan perusahaan.

2. Food scientist

4 Prospek Kerja dari Jurusan Teknologi Pangan, Sangat Menarik!Ilustrasi makanan kemasan plastik (pixabay.com/nickhvk)

Sebagai seorang food scientist, lulusan teknologi pangan memiliki peran penting dalam penelitian dan pengembangan produk pangan. Mereka menggunakan berbagai metode ilmiah untuk mempelajari komposisi makanan dan menemukan cara untuk meningkatkan nilai gizi, rasa, tekstur, dan daya tahan produk. Food scientist bekerja di laboratorium untuk mengembangkan produk baru atau memperbaiki produk yang sudah ada, dengan tujuan menciptakan makanan yang lebih sehat dan aman untuk dikonsumsi. 

Tak hanya berfokus pada aspek ilmiah, food scientist juga berperan dalam memprediksi tren konsumen dan mengembangkan produk yang sesuai dengan permintaan pasar. Mereka bekerja sama dengan tim pemasaran dan pengembangan produk untuk menciptakan inovasi yang menarik bagi konsumen, seperti makanan rendah kalori, produk organik, atau alternatif bahan makanan berbasis tanaman. Dengan kombinasi antara ilmu pengetahuan dan pemahaman pasar, profesi food scientist memiliki dampak besar dalam menciptakan produk makanan masa depan yang lebih sehat, praktis, dan sesuai dengan kebutuhan gaya hidup modern.

3. Pengembangan produk (Product development)

4 Prospek Kerja dari Jurusan Teknologi Pangan, Sangat Menarik!ilustrasi pemakaian laptop ketika bekerja (Unsplash.com/Crew)

Pengembangan produk (Product development) adalah salah satu karir menarik bagi lulusan teknologi pangan yang berfokus pada inovasi dan penciptaan produk makanan atau minuman baru.  Proses ini melibatkan berbagai tahap, mulai dari penelitian awal, formulasi resep, hingga uji coba produk. Tujuannya adalah untuk menciptakan produk yang tidak hanya lezat, tetapi juga bernilai gizi, aman, dan menarik bagi pasar.

Selain itu, pengembangan produk juga melibatkan adaptasi terhadap tren pasar dan kebutuhan konsumen yang terus berubah. Lulusan teknologi pangan di bidang ini harus peka terhadap permintaan akan makanan yang lebih sehat, ramah lingkungan, atau berbahan dasar alternatif seperti protein nabati. Pekerjaan ini menantang sekaligus kreatif, karena berperan langsung dalam mengubah ide menjadi produk nyata yang dapat dinikmati oleh jutaan orang di seluruh dunia.

4. Ahli keamanan pangan (Food safety specialist)

4 Prospek Kerja dari Jurusan Teknologi Pangan, Sangat Menarik!ilustrasi strawberry dalam kemasan (pexels.com/Photo by Anastasiia Petrova)

Ahli keamanan pangan (Food safety specialist) adalah profesi penting bagi lulusan Teknologi Pangan, yang bertanggung jawab memastikan bahwa produk makanan yang dikonsumsi aman dari segala risiko kontaminasi, baik fisik, kimia, maupun biologis. Mereka bekerja untuk memastikan setiap langkah dalam rantai produksi, mulai dari sumber bahan baku hingga distribusi ke konsumen, mematuhi standar keamanan pangan yang ketat. Ahli keamanan pangan menerapkan sistem seperti Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP), ISO 22000, dan regulasi lokal untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengendalikan potensi bahaya dalam proses produksi.

Selain itu, ahli keamanan pangan juga bertugas melakukan audit keamanan pangan di fasilitas produksi, memberikan pelatihan kepada karyawan mengenai prosedur higienis, dan menjaga kepatuhan terhadap regulasi pemerintah. Mereka juga terlibat dalam penyusunan strategi pencegahan serta manajemen krisis jika terjadi insiden terkait keamanan pangan, seperti penarikan produk dari pasar (recall). Di era di mana konsumen semakin peduli terhadap kualitas dan keamanan makanan, peran ahli keamanan pangan menjadi sangat krusial dalam menjaga kepercayaan publik serta melindungi kesehatan masyarakat.

Lulusan teknologi pangan memiliki peluang besar untuk berkarir di berbagai sektor industri makanan. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki, lulusan teknologi pangan tidak hanya dapat menciptakan inovasi baru dalam industri makanan, tetapi juga memastikan bahwa produk yang dihasilkan aman, sehat, dan berkualitas tinggi. Jadi, bagi kamu yang tertarik dengan dunia pangan, jurusan ini bisa menjadi pilihan yang tepat untuk masa depan yang cerah dan penuh peluang.

Referensi:

https://foodscience.tamu.edu/careers-in-food-science-technology/
https://utbkcak.com/prospek-kerja/jurusan-teknologi-pangan/
https://www.ift.org/career-development/learn-about-food-science/careers-in-food-science
https://www.agcareers.com/career-profiles/food-safety-specialist.cfm

Baca Juga: 4 Teori Sosiologi untuk Menekan Rasa Egois, Biar Gak Dijauhi Teman!

Theodore Siagian Photo Community Writer Theodore Siagian

ig : the_namora

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya