2. Live streamer

ilustrasi siaran langsung (by George Milton on Pexels

Maraknya siaran langsung di media sosial membuat keberadaan live streamer sangat dibutuhkan. Untuk keperluan bisnis, biasanya live streamer bertugas memasarkan produk secara langsung melalui platform tertentu. Analisis mengenai jadwal siaran terbaik, serta hal-hal yang sedang tren juga perlu dilakukan agar memiliki traffic siaran yang bagus.

Diperlukan kreativitas, konsistensi, serta interaksi yang baik dengan audiens untuk menjadi seorang live streamer. Seiring berjalannya waktu, seorang live streamer akan mempelajari pola audiens serta target pasarnya sendiri. Dengan begitu, kualitas siaran yang ditayangkan akan semakin menarik minat audiens.

3. Penulis dengan Spesialisasi SEO

Ilustrasi aktivitas online (by Avel Chuklanov on unsplash.com)

Penulis yang memahami SEO memiliki peran penting dalam strategi pemasaran digital. Itulah sebabnya pekerjaan ini banyak dibutuhkan, mengingat potensi penjualan akan meningkat seiring dengan traffic konten yang bagus. Selain keterampilan menulis, kemapuan untuk menganalisis data juga diperlukan dalam pekerjaan ini.

Materi pembelajaran mengenai SEO juga banyak disediakan di berbagai platform. Dibutuhkan ketekunan untuk melalui proses pembelajaran, praktek, hingga terjun ke pekerjaan ini. Jam terbang yang semakin tinggi akan membuatmu semakin mahir, kok.

4. Manajer sosial media

Ilustrasi sosial media (by Kerde Severin on Pexels)

Penggunaan sosial media yang semakin marak membuat para pemilik usaha maupun individu membuka akun di berbagai media sosial. Memperkenalkan, membangun, serta mengelola suatu brand melalui platform-platform sosial media merupakan tugas seorang manajer sosial media. Banyak strategi yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan ini.

Kesuksesan seorang manajer sosial media dapat dilihat dari kemampuannya membangun dan mempertahankan audiens yang aktif serta terlibat dalam upaya memperkenalkan merek atau individual yang dikelola.

5. Pengembang aplikasi mobile dan web

ilustrasi pengembang aplikasi (by Lukas on Pexels)

Seiring dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi, pengembangan aplikasi mobile dan web sangat dibutuhkan. Pekerjaan ini bukan hanya membutuhkan keterampilan, tapi juga jam terbang yang tinggi. Namun, potensi penghasilan yang akan didapat pun cukup menjanjikan.

Jika kamu tertarik dengan pekerjaan ini, coba asah kemampuanmu sambil membangun portofolio. Setelah itu, kamu bisa menjelajahi portal-portal pekerjaan freelance, atau tawarkan jasamu secara manual kepada kenalan dan orang sekitar.

6. Desainer UI/UX

ilustrasi tekun (by Christina Morillo on Pexels)

Rancangan halaman antarmuka dan pengalaman pengguna pada produk atau aplikasi dibuat oleh seorang desainer UI/UX. Pekerjaan ini memiliki peran penting dalam menciptakan antarmuka yang efektif, serta membangun pengalaman pengguna yang memuaskan. Dibutuhkan ketekunan dalam riset, kreativitas, dan pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip desain untuk menjadi desainer UI/UX.

Seorang desainer UI/UX harus terus belajar dan mengikuti perkembangan tren. Hal ini bisa dilakukan melalui ikut kursus, baca artikel, maupun mempelajari desain-desain terkini. Jika kamu tertarik dengan pekerjaan ini coba pelajari terlebih dahulu detailnya, kemudian bangun portofolio sebelum mulai mencari klien.

7. Mentor online

Ilustrasi kursus online (by Anna Shvets on pexels.com)

Berbeda dengan pekerjaan-pekerjaan yang telah disebutkan sebelumnya, seseorang bisa mengandalkan keterampilan apapun yang ia miliki untuk pekerjaan ini. Dengan modal koneksi internet yang stabil, kamu bisa berbagi ilmu atau membimbing orang lain yang memiliki minat pada keterampilan yang kamu miliki.

Terlepas dari penghasiilan yang didapatkan, menjadi mentor online merupakan salah satu ladang kebaikan. Sebab ilmu yang dibagikan akan sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. Kalau begini, pasti ada kepuasan tersendiri, kan?

8. Asisten virtual

ilustrasi rencana (by Anete Lusina on Pexels)

Pekerjaan asisten virtual yaitu membantu menjalankan tugas-tugas administratif, operasional, maupun manajemen waktu. Asisten virtual akan bekerja secara independen untuk membantu klien atau perusahaan dari jarak jauh. Kalau kamu memiliki keterampilan dalam pengolahan data, familiar dengan perangkat-perangkat olah data dan manajemen, tentu pekerjaan ini cocok buat kamu. 

Namun, perlu diingat bahwa fleksibilitas dan kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai tugas akan jadi kunci keberhasilanmu sebagai seorang asisten virtual. Pastikan hasil kerjamu memuaskan atau bahkan melebihi harapan klien jika ingin membangun hubungan kerja jangka panjang.

Baca Juga: 5 Teknik Mengelola Stres di Tempat Kerja, Agar Lebih Nyaman dan Tenang

9. Penerjemah

Ilustrasi berbincang (Photo by Tirachard Kumtanom on Pexels)

Pekerjaan ini sangat diminati seiring dengan semakin meluasnya globalisasi. Tugas utama seorang penerjemah bukan sekadar memberi informasi mengenai arti dari satu bahasa ke bahasa lain, tapi juga harus memastikan bahwa pesan atau teks yang disampaikan akurat sesuai dengan konteks yang dimaksud. Itulah sebabnya penerjemah memiliki peran penting dalam memfasilitasi komunikasi lintas bahasa.

Seseorang harus menguasai bahasa tertentu jika ingin jadi penerjemah. Biasanya, penerjemah memiliki spesialisasi masing-masing, seperti penerjemah media, hukum, medis, teknis, atau penerjemah umum. Mengikuti pelatihan serta sertifikasi juga diperlukan untuk meyakinkan calon klien yang membutuhkan jasa penerjemah.

Dari semua pekerjaan yang telah disebutkan sebelumnya, adakah yang membuatmu tertarik? Meski fleksibilitas waktu yang ditawarkan sangat menggiurkan, coba pertimbangkan hal lainnya sebelum memutuskan untuk jadi freelancer. Jika memang sudah mantap, silakan dicoba!

Baca Juga: 5 Pekerjaan Sampingan yang Cocok untuk Orang Sibuk, Minat Coba?