5 Alasan Penting Punya Mentor di Awal Karier, Banyak Manfaatnya!

Memulai karier itu ibarat menjelajah hutan belantara yang belum pernah kita masuki sebelumnya. Banyak jalan yang bisa diambil, tapi gak semua akan membawa kita ke tujuan yang diinginkan.
Nah, di sinilah peran mentor jadi krusial. Mentor gak hanya sebagai penunjuk arah, tapi juga sebagai penuntun yang pernah menapaki jalan serupa. Mentor bisa memberikan kita pandangan yang lebih luas dan realistis soal dunia kerja yang sesungguhnya.
Sayangnya, banyak dari kita yang masih berpikir dua kali buat cari mentor, karena merasa belum butuh atau takut merepotkan. Padahal, justru di awal karier inilah kita lagi butuh-butuhnya bimbingan.
Punya mentor bukan cuma soal cari orang buat ditanya-tanya, tapi juga soal membangun hubungan yang bisa mengarahkan kita jadi versi terbaik dari diri sendiri. Berikut lima alasan kenapa punya mentor di awal karier itu penting banget dan kenapa kita gak boleh nunggu nanti-nanti lagi!
1. Menghindari kesalahan yang sering dilakukan pemula
Ketika baru masuk dunia kerja, kita rentan bikin keputusan yang kurang tepat karena belum banyak pengalaman. Punya mentor bisa membantu kita menghindari jebakan-jebakan umum seperti terlalu perfeksionis, susah bilang “enggak”, atau malah terlalu pasif dalam lingkungan kerja.
Contohnya, seorang fresh graduate yang langsung terjun ke dunia startup bisa saja kebingungan menentukan prioritas kerja. Tapi dengan bimbingan mentor, kita bisa diarahkan untuk fokus ke hal-hal yang benar-benar penting.
Mentor bisa berbagi pengalaman nyata yang bisa jadi pelajaran berharga. Mereka sudah pernah melewati fase yang kita jalani sekarang, jadi mereka tahu apa yang sebaiknya dilakukan dan apa yang sebaiknya dihindari.
Hal ini bisa mempercepat proses adaptasi kita dan bikin kita lebih percaya diri dalam mengambil keputusan. Gak harus selalu sempurna, tapi setidaknya kita bisa belajar dari pengalaman orang lain, bukan dari kegagalan diri sendiri.