Film Tasbih Kosong, Kisah Horor Pesugihan di Sulsel, Tayang 2 Februari

Film Tasbih Kosong berlatar pesugihan di Sulawesi Selatan

Makassar, IDN Times - Film Tasbih Kosong akan ditayangkan di bioskop pada 2 Februari 2023. Sinema layar lebar yang ditulis dan disutradarai Arie Achmad Bujang ini bergenre horor dengan latar belakang praktik pesugihan di Sulawesi Selatan.

Sejumlah aktor dan aktris yang turut bermain dalam film Tasbih Kosong antara lain Fritz Federich, Riskyana Hidayat, dan Ardiana Arifin. 

Arie Achmad Bujang menjelaskan, tempat syuting dilakukan di Kabupaten Soppeng.

“Tak sedikit kru maupun pemain yang mengalami kejadian mistis selama proses syuting. Bahkan ada yang mengalami sakit-sakitan hingga demam,” jelas Arie dalam rilis persnya, Selasa (17/1/2023).

1. Terinspirasi kisah nyata

Film Tasbih Kosong, Kisah Horor Pesugihan di Sulsel, Tayang 2 FebruariIlustrasi Bioskop di era New Normal (ANTARA FOTO/REUTERS /Jorge Silva)

Menurut Arie, film Tasbih Kosong menarik karena terinspirasi dari kisah nyata, yaitu cerita mengenai pesugihan Pattiro Kanja.

“Bahkan ketika kita mengetik pesugihan Pattiro Kanja maka akan banyak berita yang membahas akan bahanya tradisi ini. Di trailer film sempat dikatakan kalau ilmu ini sebenarnya bagus apabila digunakan dengan baik,” tutur Arie.

2. Pengalaman baru nonton film horor

Film Tasbih Kosong, Kisah Horor Pesugihan di Sulsel, Tayang 2 FebruariIlustrasi Bioskop Cinema XXI (IDN Times/Besse Fadhilah)

Arie berharap, film Tasbih Kosong ini bisa memberikan pengetahuan dan pengalaman yang baru bagi pencinta film horor.

“Hype-nya tak hanya dirasakan di Sulawesi Selatan saja, tapi juga seluruh Indonesia juga ingin merasakan ngerinya film ini,” sambungnya.

3. Biskop yang menayangkan film Tasbih Kosong

Film Tasbih Kosong, Kisah Horor Pesugihan di Sulsel, Tayang 2 FebruariIlustrasi bioskop (IDN Times/Panji Galih Aksoro)

Arie mengatakan, film Tasbih Kosong bakal tayang di 46 bioskop yang tersebar di Indonesia.

Bioskop-bioskop tersebut yakni Blok M Square XXI, Blok M Plaza 21, Grand Paragon XXI, Atrium XXI, Cipinang XXI, City Plaza Jatinegara XXI, Ciplaz Klender XXI, Kramat Jati XXI, Kalibata XXI, Cijantung XXI.

Lalu Transmart Buah batu XXI, BTC XXI, Ubertos XXI, Metmall Cibubur XXI, BTM 21, Depok XXI, Tang City XXI, Balekota XXI, CBD Ciledug XXI, Cikupa XXI, Cilegon Center Mall XXI, Cilegon XXI.

Kemudian Transmart Cilegon XXI, Mega Bekasi XX, Chadstone XXI, Resinda Park Mall XXI, CSB XXI, Tasik 21, Garut XXI, Citra XXI, DP Mall XXI, Transmart Setiabudi XXI, Jogja City XXI, Sleman City Hall XXI.

Selanjutnya Empire XXI, Solo Square XXI, Grand XXI Solo, Ciputra World XXI, Tunjungan XXI, Delta 21, Royal 21, Transmart Rungkut XXII, Transmart Ngagel XXI, Hermes XXI,Thamrin XXI, Thamrin XXI, Suzuya Tanjung Morawa XXI.

Suzuya Plaza XXI, Suzuya Rantau Prapat XXI, BCS XXI, Mega XXI, Studio XXI, Panbil Mall XXI, Panbil Mall XXI, TCC XXI, Boemi Kedaton XXI, Malkartini XXI, Ciplaz Lampung XXI, Internasional 21, OPI Mall XXI, Plaza Andalas XXI, Transmart Padang XXI, Ciputra Seraya XXI, SKA XXI.

Citimall Dumai XXI Jamtos XXI, WTC XXI, Transmart Jambi XXI, Bencoolen XXI, Mega 21, Ayani XXI, Transmart Pontianak XXI, Palma 21, Studio XXI, Studio XXI, Big Mall XXI, Big Mall XXI, SCP 21x, Samarinda Square XXI, E-walk XXI, Studio XXI, Pentacity XXI.

Serta M'TOS XXI, Nipah XXI, Panakkukang XXI, Panakkukang 21, Studio XXI, TSM XXI, Mega Mall XXI, Gorontalo XXI, Ambon City Center XXI, Jatiland XXI, Jayapura XXI, Sorong XXI, Manokwari City XXI dan Grand Mall Palu XXI.

Baca Juga: Film-Film Negeri Tetangga Sambangi Makassar lewat "Visiting Neighbors"

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya