2. The Hunger Games

Di masa depan, negara Panem dibagi menjadi 12 distrik dan Capitol. Setiap tahun ada dua perwakilan dari setiap distrik untuk berpartisipasi dalam The Hunger Games dengan diundi. The Hunger Games akan disiarkan di seluruh Panem sebagai pembalasan brutal untuk pemberontakan masa lalu.

24 peserta terpaksa mengeliminasi pesaingnya sedangkan warga Panem wajib menonton. Katnis Everdeen (Jennifer Lawrance) mengajukan dirinya secara sukarela untuk menggantikan adiknya, Prim. Ia bersama rekannya, Peeta (Josh Hutcherson) menjadi perwakilan dari distrik 12. 

Suzanne Collins menulis buku itu berpesan kepada para muda-mudi akan realita tentang peran. Melalui film dan bukunya, ia berharap penggemar dapat merenungkan isu-isu tersebut lebih luas. Karena The Hunger Games berkaitan erat dengan politik, ras, gender, budaya, dan lingkungan.

3. The Maze Runner

Terbangun di lift, Thomas (Dylan O'Brien) tidak mengingat masa lalunya. Ia muncul ke tempat yang berisi tiga puluh remaja laki-laki yang tidak mengingat masa lalunya dan belajar bertahan hidup. The Glade merupakan kelompok yang mencoba untuk melarikan diri melalui labirin yang mengelilingi ruang hidup mereka selama tiga tahun. 

Ketika mulai putus asa, seorang gadis bernama Theresa (Kaya Scodelario) datang dengan catatan aneh. Dunia mereka mulai berubah dengan terbaginya dua faksi: mereka yang bersedia melarikan diri mempertaruhkan hidup mereka dan mereka yang memilih untuk bertahan.

Sutradara Wes Ball bersama para aktor mampu menciptakan atmosfer yang menegangkan dan penuh lika-liku. Mulai dari kisah cinta, pengkhianatan dan persahabatan dapat dikemas dengan menarik. 

4. The Handmaid's Tale

The Handmaid's Tale karya Margaret Atwood sukses diangkat ke dalam seires yang tayang di Hulu. Series ini mengisahkan ketika otokrasi berbasis agama mengambil alih sebagian besar Amerika Serikat dan mengganti nama negara menjadi Gilead. Di Gilead perempuan menjadi warga negara kelas dua.

Siapapun yang mencoba melarikan diri akan dihukum. June salah satu orang yang mencoba melarikan diri tertangkap oleh otoritas dan dijatuhi hukuman menjadi pelayan serta menjadi ibu pengganti untuk melahirkan anak pejabat pemerintah yang tidak memiliki anak. Sebagai pelayan, June mengganti namanya menjadi Offred.

5. Children of Men

Children of Men merupakan masterpiece dari karya P.D. James. Film ini menggambarkan keadaan di mana tidak ada bayi yang lahir sehingga populasi dunia semakin tua tanpa adanya anak-anak. Keadaan mencekam sampai Theo (Clive Owen), mantan aktivis dan birokrat, bertemu dengan Kee (Clare Hope-Ashitey). Kee merupakan sosok terakhir wanita yang hamil di bumi. 

Sutradara Alfonso Cuarón menggambarkan dunia yang benar-benar kacau dengan mempertontonkan adegan-adegan mengerikan seperti kamp pengungsi yang kacau balau dan kota yang dilanda perang. Misi utama Theo adalah membantu Kee untuk selamat apapun caranya demi keberlangsungan hidup manusia.

6. The City of Ember

The City of Ember merupakan film post-apocalyptic yang diadaptasi dari novel karya Jeanne DuPrau. Kisah bermula dari sekelompok ilmuwan yang memutuskan untuk membuat kota di bawah tanah. Kota itu diberi nama Ember bertahan selama dua ratus tahun. Seiring berjalannya waktu, kehidupan di Ember semakin cepat memburuk. Pasokan listrik menurun dan makanan dijatah.

Dua remaja Lina Mayfleet (Saoirse Ronan) dan Doon Harrow (Harry Treadaway) menemukan kotak berisi instruksi untuk kembali ke permukaan. Mereka menggali rahasia Ember dan mencoba menemukan jalan keluar sebelum kota Ember hancur.

7. Never Let Me Go

Film ini diadaptasi dari novel karya Kazuo Ishiguro dengan judul yang sama. Kisah berawal dari tiga anak muda yang tumbuh di sebuah sekolah asrama. Kathy (Carey Mulligan), Tommy (Andrew Garfield), Ruth (Keira Knightley) dan teman sekelas mereka menemukan kebenaran bahwa mereka adalah klon. Mereka ditakdirkan untuk menjadi pendonor organ bagi orang-orang kaya.

Mereka dihadapkan dengan masa depan yang suram. Ketika mereka juga harus mengahadapi perasaan cinta, kecemburuan dan pengkhianatan yang dapat memisahkan mereka. Never Let Me Go jadi reminder bahwa kematian tak terhindarkan menawarkan berbagai harapan serta kesempatan untuk merenungkan apa yang akan kita genggam pada sisa waktu yang kita miliki.

Itu tadi deretan film dan TV series bertema distopia yang layak masuk daftar tontonmu di akhir pekan atau waktu senggang.

Baca Juga: 6 Series dan Film tentang Bisnis Kuliner yang Dinilai Realistis