Resep Ayam Woku Khas Manado, Pedasnya Menggugah Selera

Bahan utama ayam woku

• 1 ekor ayam, potong menjadi 8 - 10 bagian
• 1 buah jeruk nipis (untuk merendam ayam)
• 2 batang serai, memarkan
• 3 lembar daun jeruk
• 2 lembar daun salam
• 2 buah tomat, potong dadu kecil
• 1 ruas lengkuas, memarkan
• 1 ikat daun kemangi, ambil daunnya
• 1 batang daun bawang, iris tipis
• 400 ml santan encer
• 2 sdm minyak untuk menumis
• Garam dan gula secukupnya

Bumbu Halus

• 8 butir bawang merah
• 5 siung bawang putih
• 5 buah cabai merah keriting (sesuaikan selera pedas)
• 5 buah cabai rawit merah (opsional)
• 2 butir kemiri
• 1 ruas kunyit, bakar sebentar

1. Lumuri potongan ayam dengan jeruk nipis dan garam. Diamkan selama 15 menit untuk menghilangkan bau amis. Bilas bersih, lalu tiriskan.
2. Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan. Panaskan minyak dalam wajan. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang.
3. Masukkan serai, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas ke dalam wajan. Aduk rata hingga aromanya keluar.
4. Masukkan potongan ayam ke dalam wajan. Aduk hingga ayam berubah warna dan tercampur rata dengan bumbu.
5. Tuang santan encer ke dalam wajan. Masak dengan api sedang sambil sesekali diaduk agar santan tidak pecah.
6. Tambahkan garam dan gula secukupnya. Aduk rata dan koreksi rasa.
7. Setelah ayam hampir matang, masukkan tomat, daun kemangi, dan daun bawang. Masak selama 5 - 7 menit hingga tomat layu dan ayam matang sempurna.
8. Angkat dan sajikan. Ayam woku siap disantap dengan nasi putih hangat.

1. Gunakan ayam kampung. Ayam kampung memiliki tekstur yang lebih kenyal, dan tak mudah hancur walau dimasak lama. Bumbunya pun lebih meresap dan menciptakan rasa yang lebih autentik. 
2. Jika ingin rasa yang lebih pedas, kamu menambahkan cabai rawit sesuai selera. 

Ayam woku dapat menjadi menu makan siang dengan sepiring nasi hangat. Rasanya yang pedas, gurih, dan kaya rempah, bikin porsi makan kamu jadi nambah. Gak mau berhenti. Tertarik untuk membuatnya?