Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi plating makanan (pexels.com/Md Enamul Xsn Tetu)
ilustrasi plating makanan (pexels.com/Md Enamul Xsn Tetu)

Setelah susah payah memasak, saatnya difoto untuk di-upload di Instagram. Namun, begitu disajikan dan difoto, ternyata tampilannya biasa saja, bahkan cenderung kurang menarik. Di sinilah pentingnya belajar plating. Plating bukan hanya soal gaya-gayaan, tapi juga cara membuat makanan terlihat lebih menarik, selera makan naik, bahkan bisa jadi konten kece untuk feed Instagram kamu.

Menariknya, plating itu sebenarnya gak sesulit yang dibayangkan. Dengan trik sederhana, kamu bisa bikin hidangan rumahan jadi terlihat sekelas restoran. Kuncinya ada pada pemilihan piring, penataan bahan, permainan warna, hingga detail kecil yang sering diabaikan. Yuk, kita bahas bagaimana caranya plating ala restoran!

1. Kenali konsep dasar plating

ilustrasi plating makanan (unsplash.com/Ege Meşe)

Sebelum mulai, ada baiknya pahami dulu konsep dasar plating. Restoran biasanya punya prinsip: makanan harus terlihat rapi, seimbang, dan punya fokus utama. Artinya, jangan asal taruh semua bahan di piring. Ibaratkan piringmu sebagai kanvas, dan makananmu itu seni yang sedang kamu lukis. Fokusnya biasanya ada di protein utama, lalu ditemani garnish, saus, dan pelengkap lain. Kalau semuanya ditaruh sembarangan, hasilnya bisa bikin bingung mata dan bikin makan jadi kurang nikmat.

2. Pilih piring yang tepat

ilustrasi piring (pexels.com/jamie he)

Piring itu ibarat panggung untuk makananmu. Kalau panggungnya pas, makanan bisa tampil maksimal. Gak harus selalu piring putih besar kok, tapi usahakan pilih piring yang ukurannya sesuai dengan jumlah makanan. Kalau menunya minimalis, hindari piring yang terlalu besar agar gak tampak kosong. 

Sebaliknya, kalau menunya rame, jangan sampai piring jadi terlalu penuh. Warna piring juga penting: putih membuat makanan terlihat elegan, hitam bikin kesan modern, sementara piring berwarna bisa dipakai kalau kamu mau kasih nuansa playful. Jadi, tentukan piring yang pas untuk masakanmu.

3. Bermain dengan warna dan tekstur

ilustrasi plating makanan (pexels.com/Rene Terp)

Plating ala restoran itu gak lepas dari permainan warna. Coba kombinasikan bahan yang warnanya kontras, misalnya steak cokelat dengan sayur hijau dan saus merah. Mata kita otomatis akan lebih tertarik. Selain warna, tekstur juga bikin plating makin hidup. Bayangkan crispy chicken ditaruh bareng mashed potato yang lembut plus salad segar, teksturnya yang kontras bikin piring gak monoton.

4. Atur komposisi dengan teknik “jam piring”

ilustrasi plating makanan (pexels.com/Md Enamul Xsn Tetu)

Ada tips klasik yang dipakai chef profesional, yaitu teknik “clock plating”. Anggap piringmu itu jam. Protein utama biasanya diletakkan di posisi jam 6, karbohidrat di jam 2, lalu sayur atau pelengkap di jam 10. Teknik ini bikin piring terlihat seimbang dan rapi. Kalau mau lebih artistik, kamu bisa bereksperimen dengan pola asimetris, asal tetap ada keseimbangan biar gak keliatan berantakan.

5. Gunakan saus sebagai “cat lukis”

ilustrasi plating makanan (pexels.com/Valeria Boltneva)

Jangan asal tuang saus ke piring. Di restoran, saus diperlakukan seperti cat lukis yang mempercantik tampilan. Kamu bisa buat titik-titik kecil, garis melingkar, atau sapuan tipis dengan sendok. Teknik ini bukan hanya bikin plating lebih keren, tapi juga bikin saus terasa lebih eksklusif karena disajikan dengan porsi yang pas. Ingat, less is more, jadi jangan sampai saus malah menutupi keseluruhan makanan.

6. Jaga kebersihan dan detail kecil

ilustrasi plating makanan (unsplash.com/Martin Baron)

Plating keren bisa langsung gagal total kalau ada noda saus beleberan di pinggir piring atau remah-remah gak sengaja ikut nyelip. Restoran selalu pastikan piring disajikan bersih sempurna. Jadi, sebelum disajikan, lap bagian pinggir piring agar hasilnya kinclong. Detail kecil seperti potongan bahan yang rapi juga penting. Misalnya, sayur dipotong seragam atau daging di-slice tipis merata. Hal-hal kecil ini bikin plating kelihatan lebih profesional.

Belajar plating makanan ala restoran itu sebenarnya mudah asal kamu paham prinsip dasarnya: rapi, seimbang, penuh warna, dan detail. Gak perlu langsung jago, karena semakin sering mencoba, insting visualmu bakal makin terasah. Jadi, lain kali masak di rumah, coba deh plating dengan sedikit effort ekstra. Siapa tahu, masakanmu bukan hanya enak di lidah, tapi juga bikin mata terpesona seperti lagi makan di restoran bintang lima.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team