6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  

Kamu setuju istilah hemat pangkal kaya?

Frugal living, atau hidup hemat, adalah keterampilan penting yang akan bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi anak-anakmu. Ini bukan cuma soal mengelola uang dengan bijak, tetapi juga tentang menghargai sumber daya, mengembangkan kebiasaan yang bertanggung jawab, dan memahami pentingnya hidup sederhana.

Lewat kebiasaan frugal living, anak akan tumbuh menjadi sosok yang lebih bijak dalam mengelola keuangan. Tapi tentunya ini bukan hal yang mudah dan instan. Ada proses panjang yang harus siap dilalui. Enam cara efektif berikut bisa dicoba untuk mengajarkan prinsip-prinsip frugal living kepada anak-anakmu.

Baca Juga: 7 Tantangan Menerapkan Frugal Living, Turunkan Gengsimu

1. Komunikasikan secara terbuka soal keuangan

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi menabung (freepik.com/our-team)

Langkah pertama yang penting dalam mengajarkan frugal living kepada anak adalah berbicara secara terbuka soal keuangan keluarga. Jangan biarkan keuangan menjadi topik yang tabu untuk dibahas. Ajak anak-anak untuk memahami konsep dasar seperti penghasilan, pengeluaran, tabungan, dan investasi.

Kamu bisa menggunakan bahasa yang sesuai dengan usia mereka sehingga mereka dapat memahaminya dengan baik. Melibatkan mereka dalam pembicaraan soal anggaran keluarga membantu mereka memahami mengapa hidup hemat itu penting.

2. Ajarkan nilai-nilai prioritas

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi mengajarkan frugal living (freepik.com/tongcom)

Sebuah aspek penting dari frugal living adalah belajar untuk memprioritaskan pengeluaran kepada hal-hal yang penting. Ini adalah pelajaran berharga yang bisa diajarkan kepada anak-anak sejak dini. Ketika anak-anak meminta mainan atau baju baru, ajak mereka untuk memikirkan apakah itu adalah kebutuhan atau keinginan.

Ajarkan mereka untuk menimbang-nimbang dan memikirkan kembali apakah membeli barang tersebut akan memberikan nilai yang sama dengan uang yang dikeluarkan. Ini membantu mereka mengembangkan pemahaman soal nilai uang dan membuat keputusan yang lebih bijaksana.

3. Libatkan anak dalam perencanaan keuangan

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi membuat perencanaan pengeluaran (freepik.com/our-team)

Mengajarkan anak-anak soal perencanaan keuangan adalah kunci penting dalam mengajarkan frugal living. Libatkan mereka dalam proses perencanaan anggaran keluarga, baik itu mingguan atau bulanan.

Biarkan mereka membantu menentukan apa yang harus diprioritaskan dalam anggaran dan bagaimana mengalokasikan dana untuk keperluan yang berbeda-beda. Ini memberi mereka rasa tanggung jawab dan pemahaman yang lebih baik soal bagaimana mengelola uang dengan bijak. Betul, kan?

4. Ajarkan konsep menabung

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi menabung (freepik.com/apiraka)

Menabung adalah salah satu prinsip dasar paling penting dalam hidup hemat. Ajarkan anak-anak untuk terbiasa menabung sejak dini. Berikan mereka celengan atau rekening tabungan yang bisa digunakan untuk menyimpan uang mereka.

Kemudian, jelaskan bahwa menabung adalah cara untuk mencapai tujuan jangka panjang, seperti membeli sesuatu yang mereka impikan atau mempersiapkan masa depan mereka. Beri mereka insentif dengan memberikan imbalan atas tabungan mereka.

5. Latih hidup sederhana

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi menabung (freepik.com/patcharin123)

Hidup sederhana adalah aspek penting juga nih, dari frugal living. Kamu bisa mengajarkan anak-anak untuk menghargai apa yang mereka miliki dan gak selalu mencari hal-hal baru. Ajak mereka untuk merawat barang-barangnya dengan baik, sehingga barang tersebut akan bisa bertahan lebih lama.

Selain itu, tunjukkan kepada mereka bahwa kebahagiaan gak selalu tergantung pada kepemilikan barang-barang mewah. Tapi juga dapat ditemukan dalam hal-hal sederhana seperti waktu bersama keluarga, hobi, dan pengalaman bersama.

6. Berikan contoh yang baik

6 Cara Mengajarkan Frugal Living kepada Anak, Biasakan Menabung!  ilustrasi menabung bersama (freepik.com/our-team)

Orang tua adalah teladan yang paling berpengaruh bagi anak-anak, lho. Makanya, penting banget untuk memberikan contoh yang baik dalam hal frugal living. Tunjukkan kepada mereka bagaimana kamu mengelola uang dengan bijak, mengambil keputusan berdasarkan prioritas, dan hidup sederhana.

Ini akan menginspirasi mereka untuk mengikuti jejak yang sama nantinya. Ingatlah bahwa tindakanmu memiliki dampak besar pada pemahaman anak-anak soal uang dan nilai-nilai keuangan.

Selain keenam cara di atas, penting untuk mengajarkan anak-anak soal tanggung jawab sosial dan lingkungan. Frugal living juga mencakup mengurangi pemborosan dan mendukung lingkungan yang sehat. Kamu bisa melibatkan anak-anak dalam praktik-praktik seperti daur ulang, menghemat energi, dan berkontribusi pada masyarakat melalui kegiatan sukarela.

Mengajarkan frugal living kepada anak-anak bukan cuma soal mengelola uang dengan bijak, tetapi juga soal membentuk pola pikir dan nilai-nilai yang akan membantu mereka menjadi sosok yang bertanggung jawab dan mandiri di masa depan. Dengan memberikan fondasi yang kuat sejak dini, anak-anak akan memahami pentingnya hidup hemat, menghargai sumber daya, dan mengelola keuangan mereka dengan bijak. Selamat mencoba!

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Gak Cocok Hidup Frugal, Tak Perlu Dipaksakan

Desria Photo Community Writer Desria

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya