Ekspor Sulsel Januari 2022 Naik 70,67 Persen, Nikel Tertinggi
Nilai ekspor capai US$ 129,06 juta atau setara Rp1,8 triliun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat total nilai ekspor Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Januari 2022 mencapai US$ 129,06 juta atau setara Rp1,8 triliun. Nilai tersebut meningkat secara signifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya pada periode yang sama.
Kepala BPS Sulsel Suntono menyampaikan nilai tersebut meningkat 74,30 persen dibandingkan pada tahun 2021 pada periode bulan yang sama. Di Januari 2021 mencapai US$ 74,04 juta, dan pada Januari 2020 nilai ekspor Sulsel mencapai US$ 70,67 juta.
"Kalau kita bandingkan dengan bulan yang sama pada tahun-tahun sebelumnya terutama di tahun 2020 dan 2021 angka ini meningkat sangat signifikan," ucap Suntono dalam konferensi pers virtual, Selasa 1 Maret 2022 lalu.
Baca Juga: Harga Gas Naik, Dinas ESDM Sulsel Cemas Orang Kaya Borong Elpiji 3 Kg
1. Nikel masih jadi penyumbang utama
Nikel masih menjadi penyumbang utama peningkatan ekspor Sulsel dengan nilai sebesar US$ 71,36 juta. Selanjutnya, besi dan baja sebesar US$ 24,65 juta, dan biji-bijian berminyak dengan nilai ekspornya US$ 12,21 juta.
Lalu garam, belerang, dan kapur dengan nilai ekspor mencapai US$ 5,88 juta. Selanjutnya adalah komoditi lak, getah, dan damar dengan nilai ekspor mencapai US$ 4,93 juta.
Baca Juga: Menerka Imbas Perang Rusia-Ukraina bagi Ekonomi Sulsel