2. Terapkan pelumas dengan teknik yang tepat

potret menggunakan pelumas pada rantai motor (cyclowired.jp)

Setelah memilih pelumas yang tepat, langkah selanjutnya adalah menerapkannya dengan teknik yang benar. Sebelum mengaplikasikan pelumas, pastikan rantai dalam keadaan bersih dan bebas dari kotoran dan debu. Bersihkan rantai menggunakan sikat rantai dan cairan pembersih khusus rantai jika diperlukan.

Kemudian, aplikasikan pelumas secara merata pada rantai sambil memutar roda belakang secara perlahan. Pastikan seluruh bagian rantai tercakup oleh pelumas. Hindari penggunaan terlalu banyak pelumas yang dapat menyebabkan penumpukan kotoran atau bahkan memicu kecelakaan.

3. Rutin periksa dan pelumas rantai

potret motor dan pemiliknya (pexels.com/cottonbro studio)

Perawatan rantai motor tidak berhenti hanya pada saat penggunaan pelumas saja. Kamu juga perlu rutin memeriksa kondisi rantai dan menerapkan pelumas secara berkala. Periksa tegangan rantai dan pastikan dalam rentang yang sesuai sesuai dengan rekomendasi pabrik. Jika rantai terlalu kendor atau terlalu kencang, itu bisa mengakibatkan kerusakan pada komponen lainnya.

Lakukan pelumasan secara teratur setiap beberapa ratus kilometer atau setelah motor digunakan dalam kondisi basah atau kotor. Dengan melakukan perawatan yang berkala, kamu dapat memastikan rantai motor selalu dalam kondisi optimal.

4. Hindari penggunaan bahan alternatif yang tidak tepat

potret menggunakan pelumas pada rantai motor (bdlamotorbikes.co.uk)

Saat menjelajahi opsi solusi alternatif, penting untuk menjauhi penggunaan bahan-bahan yang tidak tepat sebagai pengganti pelumas rantai motor. Menggunakan bahan seperti minyak samping atau pelumas lain yang tidak secara khusus dirancang untuk perawatan rantai motor berisiko menimbulkan kerusakan pada rantai itu sendiri serta berbagai komponen yang terlibat dalam sistem rantai motor. Oleh karena itu, penting untuk memilih pelumas yang tepat yang sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan rantai motor untuk menjaga kinerjanya secara optimal dan mencegah kemungkinan kerusakan yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Navigate to The MAX: Tour de Sulawesi, XMAX Connected Jelajahi Toraja

5. Simpan pelumas dengan baik dan aman

potret menggunakan pelumas pada rantai motor (mechanicsnews.com)

Terakhir, untuk memastikan keberlangsungan kualitasnya, pastikan untuk menyimpan pelumas rantai motor dengan baik dan aman. Menempatkan pelumas dalam wadah yang kedap udara dan terlindungi dari paparan sinar matahari langsung akan meningkatkan daya tahannya dan mempertahankan efektivitasnya dalam menjaga kondisi rantai motor.

Penting juga untuk memastikan bahwa wadah pelumas selalu ditutup rapat setelah digunakan untuk mencegah terkontaminasinya isi oleh kotoran atau debu yang dapat mengurangi kinerjanya. Dengan demikian, menjaga kondisi penyimpanan pelumas dengan cermat akan membantu mempertahankan kualitasnya untuk penggunaan jangka panjang.

Dengan memilih dan menggunakan pelumas rantai motor secara tepat, kamu dapat membantu menjaga kesehatan dan performa rantai motormu. Ingatlah untuk selalu melakukan perawatan secara berkala dan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi penggunaan motormu. Dengan demikian, kamu dapat memperpanjang umur rantai motor dan menikmati pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman.

Baca Juga: 5 Alasan Sepeda Motor Jadi Andalan saat Mudik, Mudah dan Praktis