Bawaslu Makassar Hanya Buka Rekrutmen Panwascam untuk 3 Kecamatan

Lima orang Panwascam di Makassar tidak ikut evaluasi

Intinya Sih...

  • Bawaslu Kota Makassar merekrut Panwascam untuk Pilkada 2024
  • Rekrutmen hanya untuk 3 kecamatan, dengan total 40 orang yang lulus evaluasi
  • Proses rekrutmen berdasarkan penilaian portofolio dan langsung, tanpa pertimbangan khusus
  • Bawaslu Kota Makassar merekrut Panwascam untuk Pilkada 2024
  • Rekrutmen hanya untuk 3 kecamatan, dengan total 40 orang yang lulus evaluasi
  • Proses rekrutmen berdasarkan penilaian portofolio dan langsung, tanpa pertimbangan khusus

Makassar, IDN Times - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Makassar mulai merekrut panitia pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) yang akan bertugas pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Hanya saja, pada rekrutmen kali ini berbeda dengan rekrutmen Panwascam Pemilu 2024.

Pada Pemilu 2024, rekrutmen diperuntukkan bagi 15 kecamatan. Sementara pada rekrutmen kali ini hanya untuk 3 kecamatan yaitu Rappocini, Tamalate dan Sangkarrang.

"Kalau yang dibuka itu Rappocini untuk 3 orang. Tamalate untuk 1 orang dan Sangkarrang untuk 1 orang," kata Komisioner Bawaslu Kota Makassar, Ahmad Ahsanul Fadhi, saat diwawancarai IDN Times, Rabu (1/5/2024).

1. Lima orang tidak ikut evaluasi

Kebutuhan panwascam untuk Kota Makassar yaitu 45 orang untuk 15 kecamatan. Panwascam akan bertugas 3 orang untuk setiap kecamatan.

Dari 45 Panwascam Pemilu 2024, sebanyak 40 orang telah dinyatakan lulus evaluasi. Sementara 5 orang lainnya tidak mendaftar kembali karena berbagai alasan.

"Yang tiga kecamatan itu memang ada yang terangkat jadi PPPK, ada yang lulus PNS dan ada yang memang tidak mendaftar kembali," kata Ahmad.

2. Panwascam lama dinyatakan masih memenuhi syarat

Panwascam yang berjumlah 40 orang tersebut direkrut kembali melalui metode existing atau evaluasi. Setelah dievaluasi, mereka dinyatakan memenuhi syarat untuk kembali bertugas pada Pilkada nanti.

Panwascam Pemilu 2024 telah memiliki pengalaman. Namun Bawaslu tetap mengevaluasi untuk mengetahui bahwa mereka benar-benar memenuhi syarat atau tidak untuk lanjut bertugas ke Pilkada.

"Setelah kami konsultasikan dengan provinsi, provinsi juga menganggap bahwa penilaian kami sudah sesuai dengan prosedural," kata Ahmad.

Ahmad menjelaskan rekrutmen metode existing dibuka lebih dulu. Setelah selesai semua, barulah dibuka rekrutmen untuk umum. Dalam hal ini, hanya 5 panwascam yang akan dicari. Adapun informasi perekrutan untuk umum akan segera diumumkan.

3. Pertimbangan berdasarkan penilaian portofolio dan langsung

Ahmad menjelaskan tidak ada pertimbangan khusus untuk memilih kembali Panwascam lama. Semua prosesnya hanya berdasarkan evaluasi penilaian.

Ada dua model penilaian yaitu portofolio dan penilaian langsung. Penilaian portofolio yaitu panwascam lama harus mengisi sebanyak 150 soal secara daring. Penilaian model ini mengikuti nilai ambang batas yakni 6,25.

"Kalau di bawah itu sudah tidak lulus. Ternyata rata-rata hasil penilaian ini dari kami berlima itu lebih dari itu nilainya," kata Ahmad.

Kemudian untuk penilaian langsung, Bawaslu mengecek kinerja panwascam selama bertugas pada Pemilu lalu termasuk soal integritas. Dari hasil penilaian langsung itu, Bawaslu menemukan bahwa 40 orang itu masih memenuhi syarat.

"Mereka harus dicek apakah mereka masih bisa bekerja. Apakah mereka bekerja yang lalu. Itu dibuktikan dengan memasukkan laporan masing-masing," kata Ahmad.

Baca Juga: Pemkot Makassar Buka Seleksi Calon Direktur Utama BUMD, Ini Syaratnya

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya