TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Fakta Aneh Semut, Bisa Bertani dan Beternak

Semut juga punya penjaga makam

fakta unik dan aneh semut (pexels.com/Petr Ganaj)

Semut dikenal sebagai hewan yang sangat kecil, namun, memiliki tingkat kepintaran yang tinggi. Tidak hanya itu, kekuatan mereka pun juga sangatlah luar biasa karena bisa mengangkat benda dengan ukuran berkali-kali lipat ukuran tubuhnya.

Selain kepintaran dan kekuatannya, semut rupanya juga memiliki beberapa fakta aneh yang tidak banyak orang ketahui, lho. Penasaran apa saja? Berikut adalah 5 fakta aneh dan unik dari semut.

Baca Juga: 5 Fakta Perling Kumbang, Burung Unik dengan Mata Merah

1. Koloni semut memiliki pengurus makam

Fakta aneh pertama dari semut yang tidak banyak orang ketahui adalah bahkan mereka juga memakamkan anggotanya yang mati. Tidak hanya itu, dalam koloni semut rupanya juga ada yang berperan sebagai pengurus makam atau undertaker, dilansir NewScientist. Anggota koloni yang berperan sebagai pengurus makam memiliki tugas untuk membawa mereka yang mati ke makam atau kuburannya.

Pada beberapa jenis semut, para pengurus makam terlihat sangat berbeda karena tidak memiliki alat pelindung diri. Para pengurus makam umumnya menerapkan social distancing terhadap semut lainnya supaya tidak ada kontaminasi yang tertularkan. Mereka bahkan juga berada di luar sarang sepanjang waktu dan hanya berkumpul di depan pintu masuk ketika beristirahat di dalam sarang.

2. Semut bisa mendeteksi kanker di urin

Dikutip dari Live Science, para peneliti berhasil menemukan bahwa semut bisa mendeteksi kanker dengan antena mereka. Penelitian ini dilakukan dengan melibatkan silky ant yang menggunakan antena mereka untuk menemukan makanan dan pasangan. Peneliti melatih semut tersebut untuk menemukan tumor.

Kemudian, semut akan dihadapkan dengan urin dari hewan yang memiliki tumor dan tidak memiliki tumor. Hasilnya, silky ant menghabiskan lebih banyak waktu di urin hewan yang memiliki tumor dibanding yang sehat. Meskipun hasilnya sangat mengagumkan, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk penemuan ini.

3. Mereka juga bertani

Tidak hanya manusia, semut pun juga bisa bertani. Hanya saja, pertaninan mereka ini berada dalam skala yang sangat kecil jika dibandingkan dengan milik manusia. Menurut Natural History Museum of Utah, salah satu jenis semut yang melakukan kegiatan ini adalah leafcutter.

Spesies ini memotong dedaunan dan membawanya ke sarang. Setelahnya, daun tersebut akan ditumbuhi jamur. Jamur tersebut kemudian akan digunakan sebagai makanan untuk larva leafcutter yang ada di dalam sarang.

4. Mereka juga beternak

Istilah beternak terasa kurang tepat disematkan pada perilaku hewan kecil yang terkenal pintar ini. Dibanding beternak, perilaku semut ini lebih cocok dikatakan sebagai memelihara hewan. Umumnya, perilaku ini semut tunjukkan kepada kutu daun, yakni lalat hijau atau lalat hitam.

Lalat hijau atau lalat hitam bertugas untuk menyediakan zat madu bagi koloni. Zat madu ini akan dimanfaatkan sebagai makanan koloni semut. Sebagai balasannya, farmer ant atau semut petani akan melindungi lalat hijau atau lalat hitam dari predator.

Verified Writer

Ralda Maya Runita

The beauty and the science

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya