TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pria di Makassar Jadi TNI Gadungan, Empat Tahun Kelabui Istri

Stanley sudah tes masuk TNI 4 kali tapi tidak lulus

Anggota TNI gadungan ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan/Istimewa

Makassar, IDN Times - Stanley Y. Lawala (42), sopir truk di Makassar, Sulawesi Selatan, yang ketahuan sebagai anggota TNI gadungan, ternyata sudah bertahun-tahun mengelabui orang di sekitarnya. Termasuk kekasihnya yang sudah dia nikahi.

Identitas Stanley terungkap usai terlibat pertengkaran dengan sejumlah driver ojek online, Kamis malam (3/8/2023). Saat itu Stanley jadi korban pemukulan.

"Jadi Stanley sejak 2019 sudah mengaku sebagai anggota TNI aktif, termasuk dia ini juga mengaku ke pacarnya yang sekarang istrinya," ungkap Kapolsek Rappocini, AKP M. Yusuf, Jumat malam (4/8/2023).

Baca Juga: Prajurit TNI Gadungan di Makassar Ditangkap, Ternyata Sopir Truk

1. Istri dan tetangga menyangka Stanley prajurit TNI aktif

Anggota TNI gadungan ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan/Istimewa

Saat diinterogasi polisi, Stanley mengungkap caranya menyakinkan kekasih agar bisa dia nikahi. Dia mengaku, saat bertemu dengan sang pacar, dia selalu memakai seragam dinas TNI. Kebiasaan Stanley menggunakan seragam TNI bahkan berlanjut hingga setelah dia menikah.

"Makanya istri dari Stanley menyampaikan kalau sampai saat ini dia masih mengira si Stanley itu anggota TNI aktif, karena setiap hari suaminya keluar rumah itu memakai pakaian dinas lengkap," terang Yusuf.

Tak hanya istri, orang-orang di sekitar rumah Stanley di Jalan Rappocini Lorong 5 juga menyangka pria itu sebagai tentara.

2. Stanley sudah tes masuk TNI 4 kali tapi tidak lulus

Anggota TNI gadungan ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan/Istimewa

Stanley menyatakan, dia memang sudah lama bercita-cita menjadi prajurit TNI. Dia sempat mengikuti tes masuk TNI empat kali tapi tidak pernah lulus.

Selama ini Stanley mengaku sebagai prajurit di Raider 700 dengan pangkat Sersan Kepala (Serka). Sementara seragam dinas TNI yang dia dapatkan usai membeli secara khusus di toko online.

"Makanya dirinya membeli perlengkapan dinas TNI melalui aplikasi belanja di toko online dengan maksudnya untuk gaya-gayaan saja," Yusuf menerangkan.

Baca Juga: Polres Pelabuhan Makassar Tes Urine Anggotanya usai 2 Polisi Beli Sabu

Berita Terkini Lainnya