TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Serunya Belajar Penanganan Satwa Liar di F8 Makassar

Pengunjung juga bisa menyentuh satwa liar didampingi petugas

Satwa liar di tenant Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar yang dipamerkan di F8, Jumat (26/7/2024). (IDN Times/Asrhawi Muin)

Makassar, IDN Times - Festival F8 yang masih berlangsung di Anjungan Pantai Losari dapat menjadi referensi bagi warga Kota Makassar untuk mengisi akhir pekan. Jika berkunjung ke sini, ada berbagai pengalaman seru salah satunya berkesempatan menyaksikan penanganan satwa liar. 

Penanganan satwa liar ini berada di booth Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar. Di depan booth, pengunjung dapat menyaksikan demonstrasi penanganan satwa liar oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar.

Dari pantauan IDN Times, Jumat (26/7/2024) malam, pengunjung terlihat antusias memadati booth tersebut. Tak sedikit pengunjung yang bertanya kepada petugas tentang cara pencegahan dan penanganan satwa liar.

Baca Juga: Megahnya Opening Ceremony F8 Makassar 2024

1. Pengunjung bisa tahu cara mengevakuasi hewan liar dengan aman

Komandan Kompi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar, Abdul Najib, mengatakan dalam demonstrasi tersebut, petugas Damkar menunjukkan cara mendekati, menangkap, dan mengevakuasi satwa liar dengan aman. Petugas Damkar dengan sigap mempraktikkan cara penanganan hewan liar, seperti ular sanca.

Selain itu, petugas juga memberikan tips-tips penting seperti cara menghindari gigitan ular, jenis ular berbisa yang perlu diwaspadai. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghadapi potensi ancaman satwa liar yang mungkin muncul di lingkungan sekitar.

"Berbagai macam penanganannya termasuk ular, kucing yang terjebak, sarang tawon. Itu semua yang ditangani oleh tim rescue kami," kata Najib.

2. Satwa liar dipamerkan oleh petugas

Di sini, terlihat pula petugas melilitkan ular di tubuhnya. Bahkan beberapa pengunjung juga ikut mencoba hal tersebut. Tak sedikit pengunjung yang berteriak dan bergidik karena melihat ular yang dipegang petugas.

Satwa liar yang diperagakan dalam demonstrasi ini merupakan satwa yang telah ditangkap berdasarkan laporan warga. Di dalam box, terlihat ada ular, anak buaya, dan biawak.

"Apabila ada laporan dari warga, kita akan turun menangani, kita ambil dan bawa di kantor. Selesai di kantor, baru diserahkan ke BKSDA provinsi," kata Najib.

3. Ada demonstrasi pemadaman api

Selain penanganan satwa liar, pengunjung juga bisa menyaksikan demonstrasi pemadaman api. Salah satunya ketika terjadi kebocoran gas yang menyebabkan percikan api.

Najib mengatakan kasus ledakan gas umumnya membuat orang panik duluan. Maka tak jarang hal inilah yang membuat api dengan cepat membesar.

"Apabila gas terbakar, jangan langsung panik. Kita gunakan kain basah semacam handuk atau karung dicelup di ember baru dililit," kata Najib.

Berita Terkini Lainnya