TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Di APEKSI, Ganjar Pranowo Ungkap Ingin Teruskan Program Jokowi

Kandidat capres bergantian menyampaikan gagasannya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) berbicara pada forum Rakernas XVI APEKSI di Makassar, Kamis (13/7/2023). (IDN Times/Ashrawi Muin)

Makassar, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, hadir sebagai pembicara dalam forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI Asosiasi Pemerintah Kota se-Indoensia (APEKSI) di Upperhills Convention Center, Makassar, Kamis (13/7/2023). Dari ketiga kandidat bakal calon presiden yang diundang, dia menjadi yang pertama menyampaikan gagasannya.

Dalam penyampaiannya itu, Ganjar sempat beberapa kali menyinggung soal masalah korupsi di Indonesia. Dia menyebut korupsi dan janji politik yang tidak ditepati adalah masalah yang kerap ada di pemerintahan.

"Kalau karakter kita yang diketahui masyarakat sama dalam pemberantasan korupsi semua masih tinggi dan kita serius dalam masalah itu," kata Ganjar saat diwawancarai wartawan.

Baca Juga: Anies, Ganjar, dan Prabowo Unjuk Gagasan kepada 88 Wali Kota

1. Ganjar menyebut janji politik sebagai prioritas untuk ditunaikan

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berbicara pada forum Rakernas XVI APEKSI di Makassar, Kamis (13/7/2023). (IDN Times/Ashrawi Muin)

Ganjar menegaskan bahwa pemerintah yang baik harus bisa melayani masyarakat. Saat disinggung perihal apa yang akan dilakukan apabila terpilih menjadi presiden, maka dia akan mengatasi masalah korupsi dan akan menepati janji kampanye.

"Maka apa yang menjadi problem masyarakat dan itu terjadi di semua tempat dan itu jadi prioritas utama," katanya.

2. Jika jadi presiden, Ganjar ingin meneruskan pembangunan infrastruktur Jokowi

Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)

Hal kedua yang akan menjadi fokusnya adalah menuntaskan pembangunan infrastruktur yang masa Presiden Joko Widodo. Infrastruktur yang sudah ada akan didorong supaya menghasilkan nilai tambah.

"Khusus jadi PR besar juga, kata dia, adalah properti ekonomi. Maka kita bicara pertumbuhan bicara jobs relation agar masyarakat bisa mendapatkan lebih banyak kesempatan bagi job yang lebih baik," kata Ganjar.

Baca Juga: Rakernas APEKSI, Para Wali Kota Hadapi Tantangan Urbanisasi

Berita Terkini Lainnya