Setahun Beroperasi, Load Factor Kereta Api Trans Sulawesi 75 Persen
Menunjukkan minat masyarakat terhadap angkutan massal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Tingkat keterisian (load factor) Kereta Api Trans Sulawesi lintas Makassar-Parepare mencapai 75 persen, sejak diresmikan Presiden Joko Widodo pada 29 Maret 2023. Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai meninjau proyek KA Makassar-Parepare, Rabu (21/2/2024).
Menurut Menhub, tingginya load factor membuktikan minat masyarakat di Sulawesi menggunakan angkutan massal, khususnya kereta api mulai meningkat.
“Kita berharap minat masyarakat di Sulawesi semakin tinggi menggunakan kereta api, dan beralih dari kendaraan pribadi,” ucap Menhub.
Baca Juga: Unhas dan PT KAI Kembangkan Kereta Api Trans Sulawesi
1. Melayani empat perjalanan setiap hari
Proyek KA Trans Sulawesi merupakan salah satu proyek strategis nasional. Pembangunan Kereta Api Trans Sulawesi akan menghubungkan antar provinsi di Sulawesi mulai dari selatan (Makassar) sampai ke Sulawesi Utara (Manado).
Kereta api Makassar-Parepare, saat ini melayani empat perjalanan setiap harinya, dengan kapasitas tempat duduk sebanyak 270 kursi. Waktu tempuh untuk sekali perjalanan adalah maksimal dua jam. Adapun jumlah penumpang kereta api Makassar-Parepare hingga saat ini telah menyentuh angka 259.994 orang hingga Februari 2024, dengan load factor sebesar 75 persen.