Sulsel Target 140 UMKM Jadi Eksportir di 2023, Pemerintah Janji Bantu
Banyak produk UMKM yang sudah layak ekspor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menargetkan ada 140 usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM yang bisa menjadi eksportir tahun ini. Hal ini merupakan wujud dukungan pemerintah untuk memajukan UMKM lokal.
Menurut Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Sulsel, Dewa Nyoman Mahendra, UMKM yang berorientasi ekspor adalah mereka yang telah memasarkan produknya di level regional, domestik, nasional, hingga mancanegara. Hanya saja, mereka memang belum mengekspor produknya sehingga perlu didampingi oleh pemerintah.
"Kami mendorong pelaku UMKM bisa jadi eksportir karena hanya sekitar 20 persen produk UMKM yang kita ekspor, padahal kita punya potensi besar," kata Nyoman di Makassar, Kamis (1/6/2023).
1. Mendapat pelatihan dari pemerintah
Para pelaku UMKM telah diberikan pelatihan bertajuk Export Coaching Program (ECP) oleh Kementerian Perdagangan yang bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Selama setahun, ada 7 tahapan dalam pelatihan tersebut yaitu webinar seleksi ECP, workshop dan verifikasi perusahaan, training of exportir, pendampingan market development, bussines matching, progres monitoring, dan evaluasi.
Para pelaku UMKM yang telah diberikan pelatihan diharapkan dapat meningkatkan pemahaman untuk mengakses pasar ekspor. Mereka juga diharapkan mampu meningkatkan daya saing sehingga dapat memacu peran serta UMKM dalam peningkatan dan pengembangan ekspor Sulawesi Selatan ke pasar global.
Baca Juga: Nilai Ekspor Sulsel di Triwulan I 2023 Meningkat 31,60 Persen