Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sepeda motor yang menemani aktivitasmu sehari-hari harus dirawat dengan baik agar kondisinya tetap prima. Dengan begitu, motor bisa tahan lama dan boperasi tanpa kendala.
Sangat penting merawat sepeda motor secara rutin. Jika mengabaikannya, kamu bisa kerepotan karena bisa saja membuatmu mengeluarkan biaya besar akibat kerusakan di masa depan.
Ada beberapa bagian yang harus diganti secara rutin agar motor bekerja secara optimal. Berikut ini daftarnya, dikutip dari laman Astra Motor.
Baca Juga: 5 Hal Ini Bikin Sepeda Motormu Lebih Irit Bahan Bakar
1. Oli mesin
IDN Times/Yohanes Nugroho Oli mesin atau pelumas jadi salah satu bagian yang harus dicek dan diganti secara berkala. Pelumas berfungsi melapisi logam-logam pada mesin pembakaran, sehingga mengurangi gesekan antar logam saat mesin bekerja.
Fungsi yang kedua adalah sebagai pendingin dari panas yang dihasilkan oleh pergerakan atau gesekan antar komponen mesin serta meredam getaran dan suara bising saat mesin bekerja. Karena pentingnya peranan pelumas, maka dianjurkan mengganti oli mesin secara berkala.
2. Busi
Jika busi sebagai komponen pengapian sudah usang, motor akan sulit dinyatakan. Busi yang sudah usang juga bikin performa motor tidak optimal, misalnya tersendat, berasap, dan kemungkinan buruk lainnya. Intinya, motor tidak nyaman dikendarai.
3. Gir-rantai atau van belt
Ilustrasi Rantai Sepeda (IDN Times/Dwi Agustiar) Gir dan rantai pada motor bertransimisi manual juga harus diperiksa dan diganti jika sudah aus. Sebab gir dan rantai yang aus membuat motor tidak bisa berjalan optimal. Atau bisa-bisa komponen itu terlepas di jalan saat kamu berkendara.
Hal yang sama juga berlaku untuk van belt pada motor matic. Jika v-belt getas, akselerasi motor terasa tidak nyaman dan bisa-bisa putus di tengah jalan.
4. Kampas dan oli rem
Ilustrasi Spare Part Motor (IDN Times/Dwi Agustiar) Kampas rem atau oli rem pada motor kamu harus senantiasa diperiksa dan diganti jika perlu. Jika tidak, bisa berakibat fatal seperti rem blong yang beresiko kecelakaan berkendara. Jadi jangan lupa untuk selalu mengecek kampas rem-mu ya!
5. Air radiator
Ilustrasi Touring (IDN Times/Dwi Agustiar) Sebagian motor, terutama yang ber-cc besar, kini dilengkapi pendingin atau radiator. Perawatan yang baik terhadap air radiator akan menjaga ketahanan atau umur mesin, terutama pada motor matic.
Mesin motor yang terlampau panas akan mati mendadak. Untuk mengatasi hal tersebut, air radiator diperlukan sebagai pendingin pada mesin motor. Kamu hanya perlu memeriksa ketersediaan air radiator pada motor, apakah sudah kering atau belum. Jika sudah mulai berkurang, sebaiknya isi segera.
6. Ban
Ilustrasi ban. (IDN Times/Dwi Agustiar) Ban yang sudah gundul bisa membuat motor rentan tergelincir saat dikendarai. Oleh sebab itu, performa ban harus senantiasa dijaga. Dengan ban yang baik, maka resiko kecelakaan berkendara akan semakin rendah.
Baca Juga: Dear Pencinta Motor, Ini 5 Tip Modifikasi Motor Anti Tilang