Persija Jadikan Kemenangan Atas PSM Sebagai Tonggak Kebangkitan

Era baru di bawah asuhan Edson Tavares?

Makassar, IDN Times - Persija perpanjang napas perjuangan lepas dari zona degradasi. Melawat ke kandang PSM dalam lanjutan pekan ke-23 Shopee Liga 1 2019, Minggu (20/10) malam, mereka sukses memetik poin penuh. Marko Simic tampil sebagai pembeda berkat gol semata wayangnya di menit ke-86.

Dalam jumpa pers pasca pertandingan, Sudirman selaku asisten pelatih PSM Makassar berharap hasil di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging jadi awal kebangkitan tim Macan Kemayoran. Ya, akhirnya sang juara bertahan lepas dari catatan buruk yakni sepasang kekalahan berturut-turut.

1. Tiga poin di Mattoanging amat disyukuri oleh Asisten Pelatih Persija, Sudirman (tengah)

Persija Jadikan Kemenangan Atas PSM Sebagai Tonggak KebangkitanANTARA FOTO/HO/Media PSM

"Ini adalah poin yang begitu penting bagi kami karena pada dua laga sebelumnya kalah. Semoga ini menjadi batu loncatan bagi Persija. Kami juga sangat bersyukur kepada Allah SWT dengan kemenangan ini," tukas Sudirman seperti dikutip dari laman kantor berita Antara.

Kemenangan ini pun sejatinya punya segudang makna. Selain sebagai tonggak perjuangan dibawah pelatih antar Edson Tavares, Persija kembali menang di Mattoanging setelah menunggu selama hampir 3 tahun untuk mengulangnya. Terakhir kali mereka catatkan hasil tersebut yakni pada putaran kedua Indonesia Soccer Championship 2016.

2. Hasil positif di Mattoanging pun memutus hasil buruk selama dua pekan beruntun

Persija Jadikan Kemenangan Atas PSM Sebagai Tonggak KebangkitanInstagram.com/persijajkt

Lebih jauh, Sudirman menyebut tim pelatih memang telah mempersiapkan Andritany Arshiyasa dan kawan-kawan sedemikian rumah untuk jalani partai krusial kontra PSM. Bukan tanpa alasan. Ia menyebut beberapa faktor seperti nama besar PSM, peringkat klasemen yang lebih tinggi ketimbang Persija, serta dukungan penuh dari lautan merah seisi stadion. 

Sempat tak diunggulkan banyak kalangan, hasil akhir 0-1 membalikkan prediksi. Tekad bulat demi kemenangan turut disebut melecut semangat anak-anak Persija. "Kami juga selalu menekankan kepada para pemain ketika masuk ke lapangan harus memiliki keyakinan untuk main demi merebut kemenangan dan bukan seri apalagi kalah," imbuhnya.

Baca Juga: PSM vs Persija, Tuan Rumah Waspada Kebangkitan Macan Kemayoran

3. Andritany Arshiyasa dkk untuk sementara keluar dari zona degradasi

Persija Jadikan Kemenangan Atas PSM Sebagai Tonggak KebangkitanANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Poin penuh di Kota Daeng lambungkan Persija ke peringkat 13 klasemen sementara Shopee Liga 1 2019. Namun posisi ini rentan disalip. Mereka mengumpulkan perolehan nilai yang sama dengan Barito Putera (14) dan Perseru Badak Lampung FC (15) meski unggul untuk urusan selisih gol. Selain itu, jarak dengan PSIS yang duduk setingkat lebih tinggi kini hanya sebiji poin. 

Pada pekan ke-24, Persija akan kembali dihadapkan dengan ujian berat. Anak asuh Edson Tavares bakal lanjutkan tur ke Stadion Maguwoharjo, markas PSS Sleman, pada Kamis (24/10) mendatang. Tim Super Elja masih bertengger di posisi kelima.

Baca Juga: Persija Beri PSM Kekalahan Kandang Kedua Musim Ini

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya