Tim Panjat Tebing Sulsel Tanpa Target Medali di PON Papua

Dua atlet wakil Sulsel diminta tetap berupaya keras

Makassar, IDN Times - Pengurus Provinsi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Selatan melepas tim panjat tebing Sulsel ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.

Tim panjat tebing Sulsel diwakili dua atlet, yakni Alivany Ver Khadijah dan Syahrul Ramadhan. Ketua Umum FPTI Sulsel Imam Subekti menyatakan dua atlet itu tidak diberikan target medali di PON Papua.

"Saya cuma minta agar kita bisa memberikan yang terbaik untuk Sulsel. Menang alhamdulillah, kalah tak mengapa asal terhormat," kata Imam lewat keterangan persnya yang diterima Kamis (23/9/2021).

Baca Juga: Lifter Rahmat Erwin Target Emas buat Sulsel di PON Papua

1. Atlet diminta menjaga nama baik daerah

Tim Panjat Tebing Sulsel Tanpa Target Medali di PON PapuaAcara Festival Cahaya Papua pada Jumat (31/12/2020) malam. (IDN Times/Dok. PB PON Papua).

Imam menitipkan kepada tim panjat tebing Sulsel agar menjaga nama baik pribadi maupun daerah yang diwakili selama PON Papua. Meski tanpa target, mereka diharapkan mengeluarkan kemampuan terbaiknya. 

"Berjuanglah sampai titik darah terakhir. Tetap jaga nama baik Anda sekalian dan jaga nama baik daerah kita, Sulawesi Selatan," kata Imam.

2. Sebanyak 135 atlet bersaing di cabor panjat tebing

Tim Panjat Tebing Sulsel Tanpa Target Medali di PON PapuaIlustrasi atlet panjat tebing. IDN Times/istimewa

Cabang olahraga panjat tebing akan digelar di Sport Climbing Timika, Kabupaten Mimika, Papua. Menurut agenda, pertandingan mulai digelar 27 September mendatang.

Cabor panjat tebing mempertandingkan 16 nomor. Ada 135 atlet yang bersaing, terdiri dari 70 putra dan 55 putri, untuk memperebutkan 16 medali emas.

3. Kesehatan atlet tetap yang utama di masa pandemik

Tim Panjat Tebing Sulsel Tanpa Target Medali di PON PapuaSejumlah orang berpakaian adat nusantara menari di halaman Kantor Gubernur Papua, Sabtu (19/6/2021). Jelang 105 hari Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 edisi Kota Jayapura di tandai pemukulan tifa, pelepasan balon lampion ke udara, tarian nusantara. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Ketua Harian FPTI Sulsel, Andjar Wijaya mengingatkan seluruh tim menjaga kesehatan. Sebab PON XX Papua digelar di masa pandemik.

"Tolong semua yang berangkat saling jaga dan saling mengingatkan, karena kita adalah keluarga. Semua yang berangkat bukan atas nama pribadi tapi atas nama Sulsel," katanya.

Atlet panjang tebing Sulsel Vany memohon doa seluruh masyarakat Sulsel. "Semoga kami bisa memberi yang terbaik untuk Sulsel," katanya.

Baca Juga: PON Papua 2021: Laga Perdana Resmi Digelar

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya