RIP, Larry Tesler Pencipta Copy Paste Meninggal Dunia

Seberapa besar peran Tesler bagi hari kerjamu?

Makassar, IDN Times - Kamu mungkin tidak mengenal Larry Tesler, tapi ide revolusionernya membantu pekerjaanmu lebih mudah. Dialah pelopor perintah cut - copy - paste pada perangkat komputer yang kamu gunakan hari ini.

Larry Tesler, ilmuwan komputer dan tokoh kunci pada masa awal perusahaan Apple, meninggal Senin (17/2). Dia beristirahat selamanya di usia 74 tahun, seperti dilaporkan appleinsider.

“Penemu cut/copy & paste, find & replace, dan banyak lagi adalah mantan peneliti Xerox Larry Tesler. Hari kerjamu lebih mudah atas ide revolusionernya,” bunyi tweet akun resmi perusahaan Xerox, Kamis (20/2).

Baca Juga: 5 Tips Cegah Pusing dan Mata Sakit Saat Bekerja Lama di Depan Komputer

1. Tesler membuat sistem komputer lebih ramah pengguna

RIP, Larry Tesler Pencipta Copy Paste Meninggal Duniagiphy.com

Dikutip dari BBC, Larry Tesler lahir di Bronx, New York, Amerika Serikat pada tahun 1945. Dia sudah mulai bekerja di Silicon Valley sejak awal 1960-an, saat komputer belum dapat diakses banyak orang.

Tesler merupakan ilmuwan spesialis desain user interface, yang bertugas membuat sistem komputer lebih ramah pengguna. Termasuk cut, copy, dan paste, dia banyak melahirkan ide yang menjadikan komputer pribadi jadi lebih mudah digunakan.

Di sepanjang kariernya, Tesler bekerja untuk sejumlah perusahaan teknologi besar. Mulai dari Xerox Palo Alto Research Center (PARC), lalu direkrut oleh Steve Jobs untuk bergabung di Apple, tempatnya menghabiskan 17 tahun hingga menjadi ilmuwan kepala.

2. Perintah cut/copy and paste dimasukkan ke komputer Apple pada tahun 1983

RIP, Larry Tesler Pencipta Copy Paste Meninggal Duniaoldcomputr.com

Perintah cut/copy and paste mungkin terdengar sederhana. Tapi berapa kali kamu menggunakannya setiap hari? Bayangkan jika perintah itu tidak pernah diciptakan.

Seperti yang dicantumkan pada CV di blog pribadinya, nomodes.com, Larry Tesler menemukan  perintah menyalin, memindahkan, serta menempel teks saat bekerja di Xerox PARC antara tahun 1973-1980.

“Menciptakan, menerapkan, dan menguji kegunaan GUI (antarmuka pengguna grafis) dan lingkungan pengembangan terintegrasi (IDE), kemampuan yang telah menjadi standar dalam industri,” tulis Tesler tentang pengalamannya.

Saat Tesler bekerja di Apple, tepatnya tahun 1983, dia memasukkan perintah cut/copy and paste di komputer Lisa yang jadi cikal bakal Mac hari ini. Salah satu keyakinannya adalah membuat penggunaan komputer tidak makan waktu dan rumit.

“Saya telah secara keliru diidentifikasi sebagai "bapak antarmuka pengguna grafis untuk Macintosh". Saya bukan. Namun, tes paternitas mungkin membuat saya menjadi salah satu dari banyak kakek-neneknya,” kata dia di web pribadinya.

3. Tesler Dikenal dengan julukan No Mode

RIP, Larry Tesler Pencipta Copy Paste Meninggal DuniaLarry Tesler. Wikimedia Common

Dilansir BBC, Tesler punya keyakinan kuat bahwa sistem komputer harus berhenti menggunakan “mode”, sebuah fungsi umum dalam desain perangkat lunak di tahun 1970-an. Fungsi itu memungkinkan pengguna beralih di antara fungsi-fungsi perangkat lunak dan aplikasi, tapi membuat komputer rumit dan makan waktu.

Saking kuatnya keyakinan itu, Tesler dijuluki dengan sebutan No Mode. Situs pribadinya nomodes.com, akun Twitternya @nomodes, bahkan plat nomor mobilnya “No Mode”.

Museum Sejarah Komputer Silicon Valley mengatakan Mr Tesler "menggabungkan pelatihan ilmu komputer dengan visi tandingan bahwa komputer harus untuk semua orang,” menurut laman BBC.

Baca Juga: Lensa Kontak Pintar Ini Membuat Mata Jadi seperti Komputer! 

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya