Tim SAR Temukan Empat Jenazah Korban Tertimbun Longsor di Luwu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Tim SAR gabungan berhasil menemukan 4 orang korban tertimbun longsor saat banjir terjadi di Desa Ilun Batu, Kecamatan Walaenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Senin (4/10/2021).
"Keempat korban sebelumnya dinyatakan hilang oleh keluarganya berhasil dievakuasi setelah tim SAR gabungan mencari hingga sore hari," kata Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi dalam keterangan tertulisnya kepada jurnalis, Senin malam.
1. Keempat korban masih satu keluarga
Keempat anggota keluarga ini ditemukan dalam kondisi tak bernyawa. Abu Sofian (8) adalah korban yang ditemukan pertama pada pukul 10.30 WITA. Kemudian, Imam (5) ditemukan pukul 15.04 WITA, Rahman (12) ditemukan pukul 15.55 WITA dan terakhir, Furkan (5), ditemukan pukul 16.00 WITA.
Seluruh korban ditemukan tertimbun material longsoran akibat banjir yang terjadi di daerah setempat. Tim SAR telah berkoordinasi dengan keluarga korban. "Keempat korban telah dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan," ujar Djunaidi.
2. Basarnas ingatkan masyarakat selalu wasapada bila terjadi cuaca ekstrem
Djunaidi menyampaikan belasungkawa sedalam-dalammya kepada keluarga korban yang meninggal dunia. Selain itu, Djunaidi juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem, seperti curah hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah setempat.
"Peristiwa ini kita perlu jadikan pembelajaran agar ketika terjadi cuaca ekstrem semisal hujan dengan curah hujan tinggi agar kita semua waspada dan memperhatikan keselamatan diri dan keluarga," imbuh Djunaidi.
Baca Juga: Satu Orang Korban Longsor Luwu Ditemukan, Tiga Masih Dicari
3. Banjir di Luwu capai ketinggian 3 meter
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu sebelumnya melaporkan bahwa banjir bandang dan tanah longsor berdampak di enam kecamatan di daerah setempat. Masing-masing, di Kecamatan Walenrang, Walenrang Barat, Walenrang Utara, Walenrang Timur, Lamasi dan Lamasi Timur.
Di Walenrang Utara dan Walenrang Timur tercatat sebanyak 127 warga yang mengungsi. Sedangkan pengungsi di Kecamatan Walenrang Barat berjumlah sekitar 12 ribu orang. Mereka masih menunggu bantuan di tenda-tenda pengungsian.
BPBD Luwu juga mencatat kerugian materil sementara ada empat unit rumah rusak berat, dua unit rumah hanyut, serta 60 unit rumah terdampak banjir dengan tinggi muka air (TMA) berkisar antara 1-3 meter.
Baca Juga: Banjir dan Longsor di Luwu, Empat Orang Dilaporkan Hilang