Ayah Lapor Bayinya Diculik, Ternyata Cuma Dititipkan

Ibu si bayi punya masalah utang dengan adiknya

Makassar, IDN Times - Polrestabes Makassar baru-baru ini menyelidiki laporan soal penculikan bayi berusia dua bulan di Jalan Mallengkeri, Kecamatan Tamalate. Laporan dilayangkan AA, ayah si bayi, pada Selasa (28/9/2021).

Kepala Sub Bagian Humas Polrestabes Makassar AKP Lando Sambolangi mengatakan petugas Jatanras Polrestabes Makassar sudah menemukan titik terang soal laporan itu. Ternyata bayinya tidak diculik, melainkan dititipkan oleh istri AA kepada adiknya.

"Mungkin terlalu cepat dilaporkan dan diambil kesimpulan, kasihan bayi seperti itu, hanya miskomunikasi saja," kata Lando saat dikonfirmasi, Jumat (1/10/2021).

Baca Juga: Pelayanan e-TKP dan Adminduk di Makassar Terhenti Sementara

1. Polisi sudah membantu mediasi

Ayah Lapor Bayinya Diculik, Ternyata Cuma DititipkanKantor Polrestabes Makassar. IDN Times/Sahrul Ramadan

Lando mengatakan, awalnya AA melaporkan adik iparnya, yang diduga sebagai pelaku penculikan. Menurut AA, motif penculikan adalah karena istrinya terlilit utang kepada yang bersangkutan.

Dari penelusuran polisi, diketahui bayi itu cuma dititipkan oleh ibunya. Belakangan pelapor mencabut laporannya di polisi. "(Di)-mediasi karena masalah kkeluarga. Mediasi itu jalan terbaik," ucap Lando.

2. Ibu bayi berutang Rp3,5 juta ke adiknya

Ayah Lapor Bayinya Diculik, Ternyata Cuma DititipkanIlustrasi Utang (IDN Times/Arief Rahmat)

Kepala Unit Jatanras Polrestabes Makassar Iptu Afhi Abrianto mengatakan dugaan penculikan ini terjadi pada Senin (27/9/2021). Sang ayah yang saat itu pulang ke rumahnya diberi tahu oleh istrinya bahwa bayinya diculik.

"Pelapor menyebutkan memang memiliki utang sebesar Rp3,5 juta, maka itu dia curiga iparnya sendiri," kata Afhi.

3. Polisi tidak membawa kasus ini ke pengadilan

Ayah Lapor Bayinya Diculik, Ternyata Cuma DititipkanIlustasi. Kantor Satreskrim Polrestabes Makassar. IDN Times/Sahrul Ramadan

Petugas sudah memintai keterangan ibu si bayi soal dugaan penculikan. Kepada polisi, ibu bayi mengaku dia mengarang cerita bahwa anaknya diculik. Dia sendiri takut bicara ke suaminya terkait utang kepada sang adik.

Usai dimediasi, persoalan ini dikembalikan untuk diselesaikan secara kekeluargaan. "Tidak semua masalah harus selesai di sidang pengadilan," kata Lando.

Baca Juga: LBH Makassar Bikin Kantor Darurat Pemberantasan Korupsi

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya