Penanganan Banjir di Sulsel, Pemprov Dirikan Posko Bencana
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman langsung menggelar rapat bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel dan Dinas Sosial Sulsel. Pasalnya sejumlah daerah di Sulsel dilanda banjir seperti Kabupaten Enrekang, Tana Toraja, dan sebagian Luwu Raya.
“Ini karena intensitas hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di Sulsel,” kata Andi Sudirman Sulaiman, Selasa (30/4).
Baca Juga: Pemprov Sulsel Kucurkan Rp33 Miliar untuk Luwu Utara
1. Fasilitas umum terendam air
IDN Times/IstimewaHujan yang melanda sejumlah wilayah di Sulsel menyebabkan banjir dan merendam pemukiman hingga fasilitas umum, seperti sekolah dan masjid. “Kita akan mengunjungi titik banjir di Sulsel, dan kita segera lakukan penanganan serta mendirikan posko siaga bencana,” tutur adik kandung Menteri Pertanian Amran Sulaiman ini.
Baca Juga: Polda Sulsel Tangkap Penyebar Isu Huru-Hara 22 Mei
2. Masalah banjir tiap tahun melanda Sulsel
IDN Times / Aan PranataAndi Sudirman mengakui bahwa setiap tahun Sulsel memang dilanda banjir sehingga diperlukan penyelesaian. Bahkan ia menegaskan seluruh instansi terkait harus terlibat. Sebelumnya beberapa kabupaten juga dilanda banjir seperti Kabupaten Gowa, Jeneponto, Maros, dan Takalar. “Pemprov sudah distribusikan bantuan,” ucap Andi Sudirman.
3. Lakukan asesmen sebagai langkah awal
IDN Times/IstimewaSaat ini, Pemerintah Provinsi Sulsel tengah melakukan asesmen sebagai langkah awal. Untuk mengidentifikasi masalah banjir ini, kata dia, diperlukan intervensi agar periode asesmen pra bencana cepat berjalan.
Diketahui beberapa desa dan pusat kota Enrekang tengah dilanda banjir setinggi satu meter. Sehingga membuat aktivitas masyarakat lumpuh, bahkan satu jembatan putus. Bahkan banjir juga menerjang pasar sentral, sekolah, dan perkantoran di Enrekang.
