Sulsel Tunggu Penambahan Kuota Haji dari Kemenag RI

Indonesia dapat tambahan kuota 10 ribu dari Arab Saudi

Makassar, IDN Times - Baru-baru ini Pemerintah Arab Saudi memberi tambahan kuota haji sebanyak 10 ribu orang bagi Indonesia untuk tahun 2022. Namun hingga kini belum ada kejelasan dari Kementerian Agama RI soal pembagian kuota tambahan untuk daerah, termasuk Sulawesi Selatan.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel Khaeroni mengatakan belum tahu soal adanya penambahan kuota dari Saudi. Sejauh ini belum ada penyampaikan dari Kemenag RI.

"Sampai hari ini belum ada informasi resmi dari pusat," ujar Khaeroni saat dikonfirmasi IDN Times, Selasa (28/6/2022).

Baca Juga: 7.160 Orang Jemaah Haji Berangkat lewat Asrama Haji Makassar

1. Saudi berikan tambahan kuota 10 ribu orang

Sulsel Tunggu Penambahan Kuota Haji dari Kemenag RISuasana Jamaah Haji di depan Ka'bah, Masjidil Haram, Makkah (IDN Times/Umi Kalsum)

Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad mengatakan Indonesia resmi mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 10.000 pada 2022. Sebelumnya Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 100.051 orang.

"Sebetulnya itu tradisi ya. Pemerintah Saudi memberikan tambahan kuota hampir tiap tahun, kuota 10.000 itu hampir tiap tahun," kata Aziz dikutip dari Antara.

Aziz mengatakan, teknis pembagian kuota tambahan tersebut diserahkan kepada pemerintah pusat.

"Sebetulnya kalau jumlah itu katakan dua minggu sebelumnya mungkin itu masuk dalam kuota yang sekarang. Cuma kan karena secara teknis memerlukan proses yang agak panjang dan mungkin juga penambahan pendanaan," katanya.

2. Tahun ini Sulsel kebagian kuota 3.320 orang

Sulsel Tunggu Penambahan Kuota Haji dari Kemenag RIPenyambutan jemaah haji oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Asrama Haji Sudiang Makassar. (Dok. Kemenag Sulsel)

Tahun ini Sulawesi Selatan mendapatkan kuota haji sebanyak 3.320 orang. Jemaah haji Sulsel bergabung di Embarkasi Makassar bersama tujuh provinsi lain di Indonesia bagian Timur.

Tahun ini ada pengurangan kuota dari Saudi karena alasan pandemik COVID-19. Biasanya, di masa normal, Sulsel mendapatkan kuota memberangkatkan haji sebanyak 7.145 orang. Belum ada kepastian apakah Sulsel akan mendapatkan tambahan kuota.

"Soal itu (kuota tambahan) masih menunggu. Kita memang selalu ajukan penambahan kuota tapi belum ada informasi," kata Khaeroni.

3. Sulsel selalu ajukan kuota tambahan

Sulsel Tunggu Penambahan Kuota Haji dari Kemenag RIKepala Kanwil Kemenag Sulsel Khaeroni. (Dok. Kemenag Sulsel)

Menimbang panjangnya daftar antrean dan peminat pemberangkatan haji di daerahnya, Kemenag Sulsel berupaya meminta penambahan kuota. Penambahan kuota sudah diajukan beberapa kali.

"Secara informal kami selalu mengajukan penambahan kuota haji, mengingat masa tunggu di Sulsel itu rata-rata 33 tahun jika kuota haji berjalan normal," kata Khaeroni.

Merujuk dari data Siskohat Kanwil Kemenag Sulsel per 6 Juni 2022, rata-rata daftar tunggu haji di Sulawesi Selatan berkisar 34 tahun. Daftar tunggu terpanjang di Kabupaten Bantaeng, yakni 45 tahun. Dan saat ini jumlah jemaah haji yang sudah mendaftar di Sulsel mencapai angka 239.398 orang. 

Baca Juga: Jemaah Haji Embarkasi Makassar Diajari Pakai Toilet Pesawat Garuda

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya