Dua Pemuda Asal Kalimantan Dibacok Parang Geng Motor di Makassar
Pemuda asal Kalimantan jadi korban geng motor di Makassar. (Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Dua pemuda asal Kalimantan, R (15) dan M (25) jadi korban pembacokan oleh kawanan geng motor di Jalan Barawaja 2, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Minggu dini hari (23/4/2023).
Menurut Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Polrestabes Makassar, AKBP Ridwan J.M Hutagaol, dua korban diserang kawanan geng motor saat sedang membeli bensin botolan di sekitar lokasi.
"Korban memakai motor saat itu, dipepet para pelaku yang juga memakai motor lalu dilukai. Satu pelaku berinisial AM umur 24 tahun sudah diamankan," ungkap Ridwan Hutagaol saat dikonfirmasi, Senin (24/4/2023).
1. Melawan polisi, pelaku AM ditembak tiga kali
Ilustrasi Pistol (IDN Times/Mardya Shakti)Kata Ridwan, satu pelaku inisial AM ditangkap anggota Jatanras Polrestabes Makassar di Jalan Batua Raya pada senin dini hari (24/4/2023) berdasarkan laporan korban di SPKT Polsek Tallo pada 23 April kemarin.
"Pelaku MA ini terpaksa kita lumpuhkan (ditembak) karena melakukan perlawanan saat pengembangan kasus cari kawannya yang lain. Pelaku ditembak tiga kali, di kaki kanan dua kali dan kiri satu," terangnya.
Dari hasil pengembangan dan pencarian barang bukti, anggota Jatanras Polrestabes Makassar mengamankan barang bukti motor yang dipakai pelaku AM saat beraksi, jaket sweater, helm, satu unit handphone, dan dompet.
2. Pelaku AM parangi punggung dan tangan dua korban
Salah satu korban pemarangan geng motor terbaring di RS Bhayangkara Makassar. (Istimewa)Pelaku AM mengaku melakukan penganiayaan dengan cara membacok dua korban usai beberapa pelaku lainnya menendang kedua korban dari atas motor dan memukulnya.
"Pelaku ini (AM) mengaku yang parangi korban pertama di tangan dan punggung, lalu korban kedua diparangi pada bagian tangan dan jari," Ridwan menjelaskan.
3. Sepuluh pelaku masih buron, motif balas dendam
Ilustrasi (IDN Times/Mardya Shakti)Saat ini tim Jatanras Polrestabes Makassar masih mengejar 10 pelaku lainnya, mereka berinisial RE, AD, BU, PU, TB, AR, BG, AS, LE, dan SI.
"Ada satu perempuan itu si LE, perannya mereka ini ada yang memukul, melempar batu dan melepaskan busur panah. Jadi motif mereka ini dari pengakuan si pelaku AM adalah balas dendam, tapi diduga dua korban bukan lawannya," tambah Ridwan.
Baca Juga: Begal di Makassar Ditangkap, Ditembak di Tanjung Bunga karena Kabur
