Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub Makassar

Rencana pembunuhan dirancang di Balai Kota Makassar

Makassar, IDN Times - Gelar rekonstruksi kasus pembunuhan pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Najamuddin Sewang, berlanjut, Kamis (19/5/2022) sore.

Reka adegan pembunuhan kali ini berlokasi depan rumah Najamuddin, di kompleks Alauddin Residence blok K, Jl Sultan Alauddin, Kota Makassar sekitar pukul 16.20 WITA.

1. Adegan "telur sihir" ke rumah korban

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarTersangka dan saksi melakukan reka adegan saat melewati rumah Najamuddin Sewang. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Dalam rekonstruksi kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar ini, adegan diperagakan satu tersangka bernama M Asri dan saksi Sahabuddin. Keduanya memperagakan adegan ke 4 di mana Asri melempar telur ke rumah Najamuddin.

Maya As'ad, salah satu jaksa yang hadir dalam rekonstruksi ini menanyakan lebih jelas apa tujuan tersangka Asri melempar telur ke arah rumah Najamuddin Sewang.

"Dari pemeriksaan dan keterangan yang bersangkutan (Asri), bahwa ini dilakukan Agustus 2020. Meneror memakai guna-guna atau santet," jawab salah satu polisi.

2. Disaksikan istri Najamuddin

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarIstri Najamuddin Sewang, Rovida Setya saat melihat rekonstruksi kasus pembunuhan suaminya. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Pantauan IDN Times Sulsel saat pelaksanaan rekonstruksi, istri korban, Rovida Setya, berada di halaman rumah. Dia memakai jilbab merah jambu dengan kaos biru, dan celana abu-abu.

Rovida terlihat sudah menunggu, sesekali dia melihat ke arah kerumunan, seperti mencari-cari sesuatu. Mimik wajah Rovida terlihat berubah-ubah. Kadang terlihat santai, kadang juga datar.

Tim yang melakukan rekonstruksi terdiri dari pihak kepolisian dan kejaksaan, juga pengacara para tersangka.

3. Rumah eks Kasatpol PP Makassar

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarRumah eks Kasatpol PP Makassar, M Iqbal didatangan saat rekonstruksi kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar, Najamuddin Sewang. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Setelah dari rumah Najamuddin di Jl Sultan Alauddin. Tim rekonstruksi lalu menuju ke rumah milik eks Kasatpol PP Makassar, M Iqbal yang mengotaki pembunuhan ini.

Rumah lain Iqbal ini berada di Jl Beringin, Kassi-kassi, Rappocini, Makassar. Diduga, di rumah ini Iqbal menyiapkan rencana pembunuhan yang terjadi pada 3 April 2022.

Pihak kepolisian dan kejaksaan juga tidak memberikan keterangan. Selain itu reka ulang adegan di rumah Iqbal ini tertutup.

4. Uang dua puluh juta untuk eksekutor

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarEks Kasatpol PP Makassar, M Iqbal memakai baju tahanan saat reka adegan memasuki rumah Rachmawaty. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Dari lokasi ke tiga, gelar rekonstruksi pun berlanjut ke lokasi selanjutnya di salah satu rumah di Jl Kumala. Rumah itu disebut rumah lain yang dimiliki tersangka Iqbal.

Di rumah itu, tersangka menyerahkan uang Rp20 juta diduga dari uang operasional Satpol PP. Tapi tersangka memakai uang itu untuk membayar eksekutor pembunuh.

5. Buat rencana pembunuhan di Balai Kota Makassar

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarEks kasatpol PP Makassar, M Iqbal Asnan (menghadap kamera) saat rekomstruksi kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Dari rumah M Iqbal di Jl Kumala, selatan kota Makassar, tim kemudian bertolak ke Balai Kota Makassar di Jalan Jenderal Ahmad Yani. Rekonstruksi ini sekitar pukul 18.35 WITA.

Terungkap, pembunuhan Najamuddin ini direncanakan di Balai Kota Makassar. Iqbal yang mengotaki rencana ini, memerankan adegan dalam rekonstruksi kasus tersebut.

Dalam reka adegan kasus, tersangka Iqbal meminta eksekutor yang diketahui adalah seorang anggota polisi bernama Sulaiman alias SA untuk bisa mengeksekusi targetnya, Najamuddin.

Saat reka adegan ini, Iqbal melibatkan M Asri, tersangka lain untuk memanggil SA atau Sulaiman untuk datang menemuinya diruangannya di lantai satu Balai Kota Makassar.

Dalam keterangan Iqbal di ruang kerjanya (saat masih menjabat Kasatpol PP Makassar), dia menjelaskan ke SA agar segera mengeksekusi Najamuddin.

Perencanaan itu dibuat awal januari 2022 lalu, di mana saat itu Iqbal mengaku kerap memperingatkan Najamuddin agar tidak mendekati pacar tersangka, Rachmawaty.

Baca Juga: Polisi Agendakan Rekonstruksi Kasus Penembakan Pegawai Dishub Makassar

6. Rekonstruksi dilanjutkan hari Jumat

Adegan Telur Santet di Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub MakassarGelar rekonstruksi pembunuhan pegawai Dishub Makassar oleh kepolisian dan kejaksaan. Dahrul Amri/IDN Times Sulsel

Pihak kepolisian dan kejaksaan terpaksa menghentikan gelar rekonstruksi kasus pembunuhan pegawai Dishub Makassar har ini karena terkendala kondisi cuaca.

"Rekon kasus hari ini kita hentikan dulu, karena kondisi cuaca hujan," ungkap Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Roenald Simanjuntak kepada wartawan.

"Reka adegan hari ini baru setengahnya, kalau tidak salah itu semua totalnya ada 28 adegan nanti, besok saja," lanjutnya. 

Diagendakan, reka adegan selanjutnya digelar di lokasi tempat penembakan atau eksekusi pegawai Dishub Makassar, Najamudin di sekitaran Jl Tanjung Bunga Makassar.

Baca Juga: Polisi Rekonstruksi Pembunuhan Pegawai Dishub Makassar

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya