Pemprov Sulsel Tunggu Petunjuk Penyaluran BLT Minyak Goreng

BLT diharapkan menjawab masalah minyak goreng

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyambut baik rencana pemerintah pusat yang akan memberikan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng. Namun mereka juga masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman berharap program yang dibuat oleh pemerintah pusat ini dapat menjawab masalah minyak goreng. Pihaknya pun menunggu petunjuk teknis terkait penyalurannya.

"Kita masih menunggu apakah melalui rekanan dari kementerian. Tapi tentu koordinasi dengan pemerintah pusat karena kami perwakilan di sini," kata Sudirman di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (4/4/2022).

1. Diharapkan menjangkau masyarakat yang membutuhkan

Pemprov Sulsel Tunggu Petunjuk Penyaluran BLT Minyak GorengMinyak goreng satu harga (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Minyak goreng memang masih menjadi masalah di tengah masyarakat. Untuk mendapatkan satu liter minyak goreng kemasan, masyarakat harus merogoh kocek lebih lantaran harganya yang mahal.

Penyaluran BLT ini pun diharapkan mampu menjangkau masyarakat yang membutuhkan. Hanya saja penyalurannya diharapkan tepat sasaran.

"Bagus sekali. Alhamdulillah, mudah-mudahan bisa ter-cover semuanya. Tentu masyarakat kecil kita masih menunggu karena sangat butuh sekali sekarang ini," katanya.

2. Penyaluran bantuan biasa mengacu DTKS

Pemprov Sulsel Tunggu Petunjuk Penyaluran BLT Minyak GorengMinyak goreng nonsubsidi (IDN Times/Shemi)

Kepala Dinas Sosial Sulawesi Selatan Irawan Bintang menjelaskan bahwa kewenangan BLT ini masih berada di pusat. Namun masalah data penerima biasanya akan mengacu Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sedangkan untuk minyak goreng belum diketahui apakah memakai data DTKS atau data yang lain.

Dia menyebut mekanisme penyaluran bantuan biasanya langsung dari pemerintah pusat melalui bank ataupun kantor pos. Apalagi jika pemerintah pusat telah mempunyai database tersendiri yang diambil DTKS.

"Pusat kan sudah punya data DTKS. Tapi khusus minyak goreng kayaknya pusat punya database nya. Mungkin diambil juga dari DTKS. Intinya belum ada petunjuk," katanya.

3. BLT direncanakan selama tiga bulan

Pemprov Sulsel Tunggu Petunjuk Penyaluran BLT Minyak GorengIlustrasi minyak goreng nonsubsidi (IDN Times/Shemi)

Penyaluran BLT minyak goreng itu merupakan rencana Presiden RI Joko Widodo. Penyaluran BLT itu ditujukan kepada masyarakat yang terimbas kenaikan harga minyak goreng.

Bantuan tersebut direncanakan akan diberikan sebesar Rp100 ribu setiap bulan untuk selama tiga bulan yaitu April, Mei dan Juni. Dengan sekali penerima secara langsung yaitu Rp300 ribu.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya