Kanal Selatan CPI Jadi Solusi Bau Busuk di Sekitar Pantai Losari 

Bau busuk kerap mengganggu pengunjung Pantai Losari

Makassar, IDN Times - Persoalan bau busuk yang selama ini menjadi masalah di sekitar Pantai Losari Kota Makassar, Sulawesi Selatan, kini mulai teratasi. Pasalnya, kanal selatan di kawasan Center Points of Indonesia (CPI) kini telah ditembuskan setelah melalui proses panjang.  

Ditembuskannya kanal selatan ini disebut akan memperlancar sirkulasi air di di Pantai Losari dan memulihkan  masalah lingkungan yang terjadi di sekitaran area tersebut. Jika sirkulasi air lancar maka hal itu bisa meminimalisir bau busuk di sekitar Losari.

"Alhamdulillah perjuangan yang panjang hari ini membuahkan hasil," kata Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah saat dalam seremoni penembusan kanal selatan di CPI, Senin, (11/1/2021).

Baca Juga: Pemkot Ngotot Revitalisasi Pantai Losari Makassar Harus Dilakukan

1. Masyarakat kerap terganggu bau busuk di sekitar Losari

Kanal Selatan CPI Jadi Solusi Bau Busuk di Sekitar Pantai Losari Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menghadiri penembusan kanal selatan di CPI, Senin (11/1/2021). Humas Pemprov Sulsel

Selama ini, masyarakat kerap terganggu dengan bau busuk di sekitar Pantai Losari. Akibatnya, mereka tidak betah berlama-lama menghabiskan waktu di sana. Padahal Pantai Losari selama ini merupakan salah satu tempat wisata andalan warga Kota Makassar.

Nurdin juga menyadari betul hal tersebut. Dia menyebutkan bahwa kritikan masyarakat tentang bau yang dimunculkan oleh kanal yang tidak punya sirkulasi yang baik.

Nurdin bersyukur pengerjaan kanal selatan bisa rampung. Hal ini juga disebutnya berkat kerja keras dan kolaborasi yang ada Forkopimda, Pemerintah Kota Makassar dan sejumlah pemilik lahan yang menghibahkan lahannya.

"Alhamdulillah berkat kerjasama kita semua sehingga semua pemilik lahan memberikan lahannya untuk dijadikan kanal," sebutnya.

2. Selanjutnya direncanakan pembukaan jalur air Kanal Jongaya

Kanal Selatan CPI Jadi Solusi Bau Busuk di Sekitar Pantai Losari Ilustrasi kanal Jalan Inspeksi Kanal, Barabaraya Selatan, Makasar, Kamis (2/1) / Sahrul Ramadan

Nurdin berharap kanal ini juga akan menjadi kawasan rekreasi dan memiliki fungsi ganda. Sirkulasi air di Makassar, terutama sekitar kawasan Losari juga diharapkan semakin sehat. Selain itu, masyarakat juga diyakini akan semakin menyukai dan betah berkunjung ke Losari.

Tugas selanjutnya, kata Nurdin, adalah berkolaborasi dengan Balai Besar Sungai agar pembukaan jalur air Kanal Jongaya juga bisa diteruskan lebih cepat. 

"Supaya betul-betul sirkulasi air ini bisa segera terwujud dan ini akan menjadi kawasan baru," ujarnya.

3. Penembusan kanal sesuai Perda RDTR

Kanal Selatan CPI Jadi Solusi Bau Busuk di Sekitar Pantai Losari Penembusan kanal selatan di CPI sebagai solusi minimalisir bau busuk di Pantai Losari Makassar. Humas Pemprov Sulsel

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sulsel Rudy Djamaluddin menyebut penembusan kanal sesuai dengan Perda Nomor 4 Kota Makassar Tentang Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). 

Pelaksanaannya sudah dimulai sejak tahun 2019 oleh KSO Citraland Yasmin sepanjang 500 meter dan dirampungkan di tahun 2020 dengan panjang kurang lebih 530 meter. Pengerjaan lahan dimulai pada 8 Desember 2019 setelah didahului dengan berbagai pertemuan-pertemuan termasuk dengan pemilik lahan.

"Kalau kita konversi menjadi volume tanah, maka volume tanah yang dipindahkan pada tahan dua ini, yaitu kurang lebih 40.000 meter kubik," dia menerangkan.

Baca Juga: Keluarga Korban Sriwijaya Air di Makassar ke Jakarta Cari Kabar

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya