Genset di Pulau Barrang Caddi Makassar Rusak, Warga Butuh Listrik PLN

Genset rusak, sudah tiga bulan warga tidak menikmati listrik

Makassar, IDN Times - Warga Pulau Barrang di Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar, mengeluhkan tidak adanya aliran listrik selama tiga bulan terakhir. Hal itu dikarenakan genset yang selama ini diandalkan warga setempat justru rusak.

Rusli, pemuda setempat mengaku sudah ada petugas dari Dinas Pekerjaan Umum yang datang mengecek genset. Genset tersebut akan dibawa ke kota untuk diperbaiki kemudian dipasang kembali.

"Tetapi bukan itu yang menjadi tuntutan kami. Kalau kita melihat dari kondisi mesinnya ini sudah jalan 5 tahunan. Itu mesin memang sudah layak untuk diganti karena sudah berapa kali pengelola lakukan perbaikan," kata Rusli saat dihubungi IDN Times via telepon, Rabu (17/11/2021).

1. Genset menjadi satu-satunya sumber listrik

Genset di Pulau Barrang Caddi Makassar Rusak, Warga Butuh Listrik PLNIlustrasi genset. Internet

Genset menjadi harapan satu-satunya warga Pulau Barrang Caddi untuk listrik mengingat belum ada aliran listrik dari PLN masuk ke sana. Menurut pengakuan Rusli, genset tersebut telah beberapa kali rusak tetapi kali ini yang paling parah sehingga sama sekali tidak bisa berfungsi.

"Jadi saya minta saja sama pemerintah kota agar langsung diganti ini mesinnya kemudian dialihkan ke PLN langsung supaya masyarakat di sana bisa juga merasakan yang namanya PLN. Selama ini kan bukan PLN yang kelola," katanya.

Genset tersebut merupakan hibah dari pemerintah kota yang kemudian dikelola oleh warga setempat. Masyarakat setempat juga membayar untuk biaya pemeliharaan.

"Dari masyarakat setempat. Dibuatkan struktur pengelolanya. Ada bagian menagih, ada bagian servis, ada bagian pasang kilometer dan lain sebagainya," kata Rusli.

2. Aktivitas warga mulai terganggu

Genset di Pulau Barrang Caddi Makassar Rusak, Warga Butuh Listrik PLNIlustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)

Selama tiga bulan ini, aktivitas warga Pulau Barrang Caddi terganggu karena tidak adanya aliran listrik. Masalah itu menyebabkan kegiatan mandek, ekonomi merosot, serta minat pendidikan anak-anak pulau menjadi berkurang.

Saat malam, warga terpaksa harus menggunakan lilin untuk penerangan. Ini juga menjadi dilema lantaran warga tak bisa terus-terusan membeli lilin dalam jumlah banyak.

"Besar harapan masyarakat bahwa pemerintah agar segera cepat menangani persoalan sosial ini. Karena dampaknya ini tentu sangat berdampak bagi anak-anak, baik di sektor pendidikannya baik di sektor perekonomian, semua akan berdampak," kata Rusli.

Baca Juga: Warga Pulau Barrang Caddi Makassar Menjerit Tiga Bulan Tanpa Listrik

3. Warga berharap pemerataan listrik

Genset di Pulau Barrang Caddi Makassar Rusak, Warga Butuh Listrik PLNIlustrasi instalasi listrik di perumahan (IDN Times/Umi Kalsum)

Mewakili masyarakat Pulau Barrang Caddi, Rusli berharap Pemerintah Kota Makassar segera menghadirkan layanan listrik PLN di sana. Keinginan itu juga telah mereka sampaikan saat bertemu langsung Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto kemarin malam.

Warga Pulau Barrang Caddi juga ingin daerahnya dialiri listrik PLN seperti tetangganya yaitu Pulau Barrang Lompo dan Pulau Kodingareng.

"Harapan besar kami agar pemerintah segera menghadirkan pemerataan sosial atau pemerataan kehidupan di Pulau Barrang Caddi yang seperti itu, dengan menghadirkan PLN," kata Rusli.

Baca Juga: Viral Warga di Makassar Lempar Uang Tunggakan Listrik ke Petugas PLN

4. Pulau Barrang Caddi bukan wilayah layanan PLN

Genset di Pulau Barrang Caddi Makassar Rusak, Warga Butuh Listrik PLNPetugas PLN (Dok. PLN)

Sementara itu, Humas PLN Wilayah Sulselbar, Eko Wahyu Prasongko, tak ingin berkomentar banyak terkait masalah kelistrikan di Pulau Barrang Caddi. Karena pulau tersebut memang tidak termasuk dalam pelayanan PLN.

Kendati demikian, saat disinggung soal kemungkinan adanya pelayanan listrik di pulau tersebut, Eko mengaku hal itu bukan tidak mungkin.

"Insyaallah nanti akan kami kaji lebih lanjut," kata Eko.

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya