Bissu dan Tarung Sarung Meriahkan Pertemuan Keturunan Raja Bone ke-XVI

Diwarnai juga pameran benda pusaka Kerajaan Bone

BONE, IDN Times - Keturunan atau wija Raja Bone ke-XVI, La Patau Matanna Tikka, menggelar pertemuan akbar yang berlangsung di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, selama dua hari, 21 - 22 November 2021. Pertemuan ini merupakan pertama kali digelar. 

Koordinator Humas dan Publikasi, Fadli Andi Yusuf, menyebutkan ada 1000 lebih orang yang terlibat dalam pertemuan ini. Jumlah tersebut, kata dia, bisa lebih banyak seandainya tidak dalam kondisi pandemik COVID-19. 

"Bahkan awalnya kita ingin tembus rekor MURI dengan mengumpulkan keluarga raja terbesar di Indonesia kali pertama, tapi kondisi pandemik membuat sepertinya tidak memungkinkan," katanya.

1. Ribuan benda pusaka Bone dipamerkan

Bissu dan Tarung Sarung Meriahkan Pertemuan Keturunan Raja Bone ke-XVIPameran benda pusaka saat pertemuan akbar keturunan Raja Bone ke-XVI di Planet Cinema, Kabupaten Bone, Sabtu (20/11/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Pertemuan itu berlangsung cukup meriah dengan berbagai kegiatan dan pertunjukan. Dalam pertemuan itu, ribuan benda pusaka dari masa kerajaan hingga kemerdekaan dipamerkan di gedung Planet Cinema, Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Bone. 

Para pengunjung tampak antusias melihat berbagai koleksi benda-benda pusaka tersebut. Umumnya ialah senjata tradisional seperti badik dan keris. Selain senjata, ada juga cincin batu.

2. Ada pertunjukan seni dan budaya

Bissu dan Tarung Sarung Meriahkan Pertemuan Keturunan Raja Bone ke-XVIPertunjukan tari Bissu saat acara pertemuan akbar keturunan Raja Bone ke-XVI di pelataran Planet Cinema, Kabupaten Bone, Sabtu (20/11/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Selain pameran, ada juga acara tudang sipulung dan sejumlah pementasan seni budaya yang berlangsung Sabtu (21/11/2021) malam. Acara itu diisi pertunjukan tari tradisional, story telling tentang Raja Bone ke-XVI, tari bissu, hingga tarung sarung.

Penonton tampak antusias menyaksikan seluruh pertunjukan seni dan budaya. Antusiasme penonton paling terlihat saat penampilan para penari bissu dan aksi tarung sarung.

Pada Minggu (22/11/2021), digelar ziarah ke makam La Patau Mattanna Tikka Matinroe ri Nagauleng di Kecamatan Cenrana.

3. Tamu datang dari luar negeri

Bissu dan Tarung Sarung Meriahkan Pertemuan Keturunan Raja Bone ke-XVIPertunjukan seni budaya saat pertemuan akbar keturunan Raja Bone ke-XVI di pelataran Planet Cinema, Kabupaten Bone, Sabtu (20/11/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Keturunan Raja Bone ke-XVI datang dari berbagai penjuru, tidak saja dari Sulawesi Selatan, tapi juga ada yang dari luar negeri seperti Malaysia, Singapura dan Arab Saudi. Mereka yang hadir telah diverifikasi terlebih dahulu untuk benar-benar memastikan bahwa mereka adalah keturunan Raja Bone ke-XVI.

La Patau Matanna Tikka adalah Raja Bone XVI yang memerintah pada 1696 hingga 1714 menggantikan Arung Palakka. Dia diberi gelar La Patau Matanna Tikka, Sultan Alimuddin Idris, Walinonoe To Tenribali Malae Sanrang, Matinroe ri Nagauleng.

Baca Juga: Kebakaran Hanguskan Rumah Adat Kerajaan Bone

4. Diharapkan menjaga tradisi Kerajaan Bone

Bissu dan Tarung Sarung Meriahkan Pertemuan Keturunan Raja Bone ke-XVIKepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bone, Andi Pomal Pawi. IDN Times/Asrhawi Muin

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bone, Andi Pomal Pawi, mengungkapkan, pemerintah sangat mendukung berlangsungnya kegiatan ini. Karena mampu merekatkan persaudaraan dan silaturahmi sesama keturunan La Pa Tau Matanna Tika, Raja Bone ke-16.

Selain itu, hal ini juga diharapkan menjaga tradisi dan kebudayaan peninggalan Kerajaan Bone.

"Pemerintah tentu sangat mendukung. Ke depan kegiatan ini bisa terus berlanjut, untuk saling support dan mendukung sesama keluarga atau wija La Patau Matanna Tika," katanya.

Baca Juga: Kisah Pertemuan James Brooke Raja Sarawak dengan Penguasa Bone

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya