TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mahasiswa Sulsel Suarakan Lawan Politik Dinasti di Mimbar Demokrasi

Merespons situasi politik demokrasi saat ini

Aliansi Mahasiswa Pro Demokrasi SULSEL (AMPDS) menggalang dukungan anak muda untuk terlibat merespons situasi politik demokrasi terkini. (Dok. Istimewa)

Makassar, IDN Times - Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pro Demokrasi Sulsel (AMPDS) mengajak para Millennials dan Gen Z merespons situasi politik lewat Mimbar Demokrasi. Kegiatan digelar di kampus Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AMKOP, Minggu 17 Desember 2023.

Aspar Muin, salah satu inisiator Mimbar Demokrasi mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian upaya mengajak anak muda mengambil peran dalam situasi politik demokrasi saat ini.  Terutama praktik kekuasaan rezim yang mengangkangi konstitusi dan hukum demi membangun dinasti politik, merusak sistem demokrasi yang telah diperjuangkan saat reformasi.

"Ini gerakan perlawanan anak muda secara sporadik, kami tidak ingin demokrasi berjalan mundur dengan praktek dinasti politik yang sedang dipertontonkan secara secara telanjang seperti yang sudah terjadi baru-baru ini di MK, dan dengan menjual gimmick sebagai representasi anak muda," kata Aspar dalam keterangannya, Jumat (15/12/2023).

Baca Juga: Cerita Warga Antang Makassar: Siapkan Pengungsian Banjir Setiap Tahun

1. AMPDS bergerak ke sekolah-sekolah

Aliansi Mahasiswa Pro Demokrasi SULSEL (AMPDS) menggalang dukungan anak muda untuk terlibat merespons situasi politik demokrasi terkini. (Dok. Istimewa)

AMPDS yang melibatkan puluhan mahasiswa lintas kampus di Makassar, tengah menggalang kekuatan jelang Mimbar Demokrasi. Mereka berkeliling ke berbagai SMA di Makassar untuk mengajak para siswa mengambil bagian.

Dalam kunjungannya ke SMA, mereka berdiskusi dan mengajak para siswa terlibat dalam gerakan merespons situasi politik terkini. Di sekolah-sekolah, AMDS juga membagikan selebaran tentang Tolak dan Lawan Politik Dinasti.

2. Suara anak muda penting didengar

Aliansi Mahasiswa Pro Demokrasi SULSEL (AMPDS) menggalang dukungan anak muda untuk terlibat merespons situasi politik demokrasi terkini. (Dok. Istimewa)

Menurut Aspar, penting melibatkan generasi Millennials dan Gen Z dalam gerakan ini agar suara mereka didengar. Di Mimbar Demokrasi, para anak muda diajak menyikapi problem kebangsaan dan terlibat di  Panggung Rakyat yang bertajuk "Anak Muda Selamatkan Demokrasi Indonesia, Lawan Dinasti Politik".

Koordinator AMPDS, Moesang menegaskan ini adalah upaya rekonsolidasi kekuatan Mahasiswa dan Pelajar di Makassar. Mereka bergabung dengan elemen rakyat miskin kota lainnya.

"Kami sedang menggalang kekuatan, kami tidak ingin kembali dalam situasi kebebasan dikekang, suara dibungkam, dan Nepotisme merajalela, sebagai sejarah Orde Baru berlangsung" ujar Moesang yang juga Aktivisme Mahasiswa Unismuh Makassar.

Berita Terkini Lainnya