Polisi Tangkap Satu Keluarga di Bantaeng karena Dugaan Pembunuhan
Rumah lokasi kasus pembunuhan yang diduga dilakukan oleh satu keluarga di Bantaeng. ANTARA/Dok. Polres Bantaeng
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times – Polisi menahan satu keluarga di Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Bantaeng, Sulawesi Selatan, Minggu (10/5), terkait kasus dugaan pembunuhan. Penangkapan terkait laporan tewasnya Rosmini (18) di dalam rumah, pada satu hari sebelumnya.
Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri mengatakan, kasus pembunuhan diduga terjadi karena keluarga malu atas hubungan asmara yang dijalin oleh korban. Sebelumnya polisi menerima laporan warga yang menyebut pelaku kesurupan dan mengamuk.
"Hasil sementara dari pemeriksaan bahwa korban dibunuh karena kasus siri’. Korban diduga berhubungan badan dengan lelaki berinsial U yang merupakan sepupunya," kata Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri saat dikonfirmasi Antara melalui telepon, Minggu.
Baca Juga: 5 Kasus Pembunuhan yang Terungkap Akibat Hal-hal Tak Terduga
1. Korban dibunuh secara sadis
Ilustrasi pembunuhan. (IDN Times/Mia Amalia)Kapolres mengatakan, korban Rosmini dibunuh di dalam rumah pada Sabtu (9/5) lalu. Menurut olah tempat kejadian perkara, korban meninggal setelah dipukuli kayu dan digorok dengan parang.
Dua orang diduga sebagai eksekutor pembunuhan, yakni kakak korban berinisial R (30) dan S (20). Polisi turut menahan sejumlah keluarga dan kerabat pelaku yang ada di dalam rumah untuk kepentingan penyelidikan.
"Seluruh terduga pelaku diamankan, meski prosesnya sangat sulit karena tidak mau dibawa petugas. Penerapan pasal akan dipersangkakan yakni pasal kekerasan terhadap anak dan pasal pembunuhan," ucap Wawan.
2. Ada 14 orang di dalam rumah saat kejadian
Ilustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)Menurut keterangan polisi, saat kejadian ada 14 orang di dalam rumah. Mereka antara lain sembilan anggota keluarga serta tiga orang kerabat.
Mereka yang diamankan, antara lain merupakan ayah, ibu, saudara, serta ipar korban. Saat kejadian, para pelaku juga dilaporkan sempat menyandera dan melukai tiga orang warga setempat.
3. Pembunuhan terungkap dari pengakuan orang yang disekap
Tangkapan layar saat terduga pelaku diamankan. Dok. IstimewaKapolres mengungkapkan, pada Sabtu sekitar pukul 13.00 Wita Polsek Tompobulu Bantaeng menerima laporan tentang warga yang mengamuk di dalam rumah dan menyandera tiga orang. Polisi langsung bergegas ke lokasi yang sudah ramai jadi perhatian warga sekitar.
Saat polisi melakukan upaya negosiasi, salah satu korban penyekapan berinisial I berhasil meloloskan diri. Dia menceritakan bahwa ada pembunuhan di dalam rumah. Setelah itu polisi langsung mendesak masuk dan memaksa orang-orang keluar dari rumah. Semua terduga pelaku dibawa naik ka mobil polisi.
Baca Juga: Maling Rumah Pasien Corona di Makassar Menyerahkan Diri