Gubernur Sindir Danny Pomanto pada Pelantikan Pj Wali Kota

Terkait mutasi di akhir masa jabatan

Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah melantik Iqbal Suhaeb sebagai Penjabat Wali Kota Makassar, Senin (13/5). Pada pelantikan itu, Nurdin menyindir mantan wali kota Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto yang banyak menggelar mutasi jabatan di akhir masa jabatan.

Jelang turun takhta, Danny memang beberapa kali menggelar mutasi. Terakhir, sebanyak 400 orang dilantik pada berbagai jabatan, sedangkan sebagian pegawai berstatus nonjob.

Nurdin berharap, Iqbal mengecek ulang berbagai posisi jabatan di Pemkot Makassar. Sebab ditengarai sebagian mutasi dilakukan Danny tidak sesuai prosedur sehingga berpotensi mengganggu jalannya roda birokrasi.

“Menempatkan orang bukan 'like and dislike', tapi sesuai kompetensi. Ada sembilan kepala sekolah kita yang bagus, lalu digantikan orang tak memenuhi syarat,” kata Nurdin pada upacara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pj Wali Kota di halaman Kantor Balai Kota, Jalan Ahmad Yani.

1. Pj Wali Kota diberi ruang untuk menggelar mutasi

Gubernur Sindir Danny Pomanto pada Pelantikan Pj Wali KotaIDN Times/Aan Pranata

Nurdin memastikan, Iqbal sebagai Pj Wali Kota punya kewenangan untuk melakukan mutasi. Pergeseran pejabat dimungkinkan jika itu dianggap dapat mendukung kinerja pemerintahan. Pj Wali Kota tinggal mengusulkan kepada Gubernur Sulsel untuk diteruskan kepada Kementerian Dalam Negeri.

Namun, Nurdin mengingatkan Iqbal agar tidak sembarangan memutasi pejabat dan pegawai. Pengisian pos jabatan tertentu di pemerintahan harus berdasarkan aturan, tanpa kepentingan apa pun. Sebab jika ada faktor kepentingan, organisasi akan pincang.

“Kita harap kehadiran Pj Wali Kota menormalkan kembali pemerintahan. Kenapa penting, karena 20 bulan cukup panjang. Bapak harus bekerja tanpa gangguan dan tim yang kuat,” ucap Nurdin.

2. Iqbal bakal menjabat selama 20 bulan

Gubernur Sindir Danny Pomanto pada Pelantikan Pj Wali KotaIndpolace/Zakila

Iqbal Suhaeb ditunjuk Kemendagri menjadi Penjabat Wali Kota Makassar untuk mengisi kosongnya kursi kepemimpinan. Masa jabatan mantan wali kota Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dan wakilnya Syamsu Rizal berakhir 8 Mei 2019 lalu.

Iqbal akan menjaba, setidaknya hingga ada wali kota definitif pemenang Pemilihan Kepala Daerah tahun 2020. Sebelumnya, Pilkada 2018 dinyatakan tanpa pemenang sehingga harus diulang.

"Berdasarkan Keputusan Mendagri, Pj Walikota Makassar selama satu tahun. Kalau satu tahun berhasil, ada diskresi dari gubernur untuk dilanjutkan menjadi 20 bulan,” kata Nurdin.

Baca Juga: Hari Terakhir Menjabat, Wali Kota Danny Lantik 300 ASN Makassar

3. Danny tidak hadiri pelantikan Pj Wali Kota

Gubernur Sindir Danny Pomanto pada Pelantikan Pj Wali Kotamakassarkota.go.id

Pada upacara pelantikan, hanya Ical -sapaan Samsu Rizal yang hadir. Sedangkan Danny tak terlihat pada deretan tamu undangan. Pelantikan juga dihadiri mantan Wali Kota Malik B Masry dan andi Herry Iskandar.

Sebelumnya, panitia pelantikan menyatakan telah menyampaikan undangan kepada berbagai kalangan, termasuk mantan wali kota. Namun tidak diketahui alasan Danny tidak hadir.

“Kami undang semua," kata Sekretaris Daerah Makassar Muhamad Ansar.

4. Danny lantik 400 pejabat di akhir masa jabatan

Gubernur Sindir Danny Pomanto pada Pelantikan Pj Wali KotaIDN Times / Aan Pranata

Pada hari-hari terakhir kepemimpinanya, Wali Kota Makassar melantik 400 aparatur sipil negara (ASN) untuk mengisi jabatan kosong di lingkup pemerintahan. Diantaranya, mengisi jabatan administrator, pengawas, kepala UP dan kepala sub bagian tata usaha UPT serta jabatan fungsional.

Pelantikan atau pengambilan sumpah dilakukan oleh Danny Pomanto di Kawasan Kanre Rong, Jalan Kartini. Pelantikan bertahap, Senin (6/5) dan Selasa (7/5).

"Pelantikan ini bukan apa-apa tapi merupakan hal yang wajar. Agar nanti setelah PJ Walikota masuk sudah bisa berjalan dengan lancar. Tak ada hubungan dengan politik atau apapun, murni karena perbaikan kinerja,” katanya.

Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019

Topik:

  • Ita Lismawati F Malau

Berita Terkini Lainnya