Danny Jamu Tito Karnavian dan Ganjar Pranowo Coto Makassar

Usai upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Danny Pomanto menjamu peserta upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 dengan kuliner khas tradisional. Upacara berlangsung di Anjungan Pantai Losari, Sabtu (29/4/2023).

Usai upacara, Wali Kota Danny menjamu para gubernur, wali kota, dan bupati yang hadir dengan sajian coto Makassar. Danny terlihat duduk semeja dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Gubernur Jawa Tengah Tito Karnavian. Acara itu turut dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman serta sejumlah kepala daerah populer sepeti Wali Kota Bogor Bima Arya.

Baca Juga: Hari Otda, Mendagri Beri Penghargaan ke Pemkot Makassar

1. Tito mengenang saat bertugas di Makassar

Danny Jamu Tito Karnavian dan Ganjar Pranowo Coto MakassarSejumlah kepala daerah bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menikmati hidangan coto Makassar usai upacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/4/2023). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Mendagri Tito Karnavian tampak menikmati seduhan kuah coto. Acara makan berlangsung di tepi pantai, menghadap sejumlah ikon Kota Makassar, seperti Masjid Kubah 99, kapal Phinisi, dan laut Losari.

Sambil menikmati coto Makassar, Tito mengenang pengalamannya bertugas di Makassar. Yakni saat menjabat Kepala Satuan Reserse Tindak Pidana Terorisme Polda Sulsel pada tahun 2002 Dia menyebut coto salah satu kuliner favoritnya. 

“Saya pernah tinggal di Makassar setahun. Coto Makassar selalu enak dan top. Apalagi dinikmati dengan view laut losari. Tapi afdalnya langsung makan di warung cotonya,” kata Tito Karnavian.

2. Ganjar memuji kenikmatan Coto Makassar

Danny Jamu Tito Karnavian dan Ganjar Pranowo Coto MakassarIlustrasi Coto makassar(Pixabay.com)

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga memuji coto Makassar. Dia tidak banyak mengobrol saat menyantapnya.

“Rempah kuahnya itu strong. Nikmat sekali ini coto. Racikannya pas. Dagingnya empuk,” ujarnya.

Tak hanya Coto, ratusan kepala daerah yang hadir juga disuguhi kue tradisional Makassar seperti pisang ijo dan barongko. Diketahui, festival makan coto ini juga merupakan rangkaian peringatan hari Kebudayaan Kota Makassar yang ke-5 yang jatuh pada tanggal 1 April.

“Kita baru peringati karena pas tanggal 1 April itu kita lagi menjalankan ibadah puasa Ramadan. Jadi kita rangkaikan dengan hari OTDA sembari kita gencarkan Makassar Kota Makan Enak. Momentumnya dapat,” kata Danny Pomanto.

3. Peringatan Hari Otonomi Daerah berlangsung meriah

Danny Jamu Tito Karnavian dan Ganjar Pranowo Coto MakassarUpacara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-27 di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (29/4/2023). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Puncak Hari Otonomi Daerah (OTDA) ke-XXVII du Anjungan City Of Makassar berlangsung meriah.  Dirangkaikan Hari Kebudayaan Kota Makassar, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian bersama kepala daerah se-Indonesia disuguhi dengan persembahan tari pakarena.

200 penari dari 15 sanggar seni binaan Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Makassar menari di atas 200 perahu nelayan. Perahu nelayan dari Pulau Barrang Lompo, Barrang Caddi, Kodingareng, dan Lae-Lae mengibarkan 514 bendera kabupaten/kota se-Indonesia di Laut Losari.

Hal ini merupakan bentuk dukungan Pemkot Makassar sebagai penyelenggara kegiatan Hari OTDA ke-XXVII Tahun 2023.

Tari Pakarena menggambarkan Kota Makassar termasyur yang seluruh pelosok negeri sebagai salah satu wilayah Maritim di Indonesia. Luas wilayah laut yang Kota Makassar miliki membuat Makassar melahirkan pelaut yang tangguh. Namun di balik pelaut yang tangguh, terdapat sosok wanita yang tegar menanti sang pelaut kembali membawa berkah dari sang pencipta.

Mendagri Tito menyanjung Wali Kota Makassar Danny. Dia menyebut Danny kerap memberikan kejutan spesial dalam setiap event-event akbar pemerintahan.

"Saya berterimakasih, wabil khusus kepada Wali Kota Makassar, Pak Danny Pomanto. Saya tidak menyangka acara semeriah ini," kata Tito di sela-sela sambutannya.

"Memang kalau Pak Danny yang buat acara selalu ada kejutan-kejutan," dia menambahkan.

Baca Juga: Tito Karnavian Ungkap Alasan Otonomi Daerah Dibutuhkan di Indonesia

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya