BoR COVID-19 Sulsel 38 Persen, Penggunaan ICU Menurun

Tapi ada dua daerah dengan BoR di atas 80 persen

Makassar, IDN Times - Tingkat keterisian tempat tidur atau BoR di rumah sakit untuk perawatan pasien COVID-19 di Sulawesi Selatan menurun sepekan terakhir.

Menurut data Kementerian Kesehatan, per 22 Agustus 2021 BoR Sulsel mencapai 39 persen dengan jumlah pemakaian 1.577 tempat tidur. Jumlah itu turun dari 15 Agustus 2021, saat BoR di tingkat 53 persen.

Baca Juga: Satgas Sulsel: Tingkat Kematian karena COVID-19 Meningkat

1. Pengguanan ICU berkurang

BoR COVID-19 Sulsel 38 Persen, Penggunaan ICU MenurunIlustrasi ruang isolasi. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Seiring penurunan BoR secara umum, penggunaan tempat tidur perawatan intensif atau ICU untuk pasien COVID-19 di Sulsel juga berkurang. Teranyar, pasien dirawat ICU 204 orang atau 50 persen dari kapasitas, sedangkan sepekan sebelumnya di angka 61 persen.

Sementara penggunaan tempat tidur isolasi menurun jadi 38 persen, dari pekan sebelumnya 52 persen. 

2. BoR di Enrekang dan Bulukumba di atas 80 persen

BoR COVID-19 Sulsel 38 Persen, Penggunaan ICU MenurunIlustrasi ruang Isolasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Meski secara umum BoR di Sulsel menurun, namun untuk sejumlah kabupaten nilainya masih tinggi. Ada dua daerah dengan BoR di atas 80 persen, yakni Enrekang (83 persen) dan Bulukumba (82 persen).

Sedangkan daerah dengan BoR di atas 50 persen, berturut-turut Pangkajene Kepulauan (70 persen), Sinjai (68 persen), Luwu Timur (53 persen), dan Bantaeng (51 persen).

3. Gubernur wanti-wanti meningkatnya BoR di Sulsel

BoR COVID-19 Sulsel 38 Persen, Penggunaan ICU MenurunPlt Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, membuka peresmian SPKLU Mattoanging. (Dokumentasi Pribadi)

Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman meminta pemerintah kabupaten/kota di daerahnya agar selalu memperhatikan angka BOR rumah sakit di daerah yang merawat pasien COVID-19.

"Karena kasihan TNI dan Polri bukan lagi pada tupoksinya tetapi ikut membantu kita dalam pelayanan publik," katanya dikutip dari Antara, Selasa (24/8/2021).

Andi Sudirman menyampaikan, Pemprov Sulsel terus berupaya memutus penularan COVID-19. Salah satunya ialah mempersiapkan isolasi terintegrasi, mulai dari Asrama Haji, FIT Sulsel BPSDM, isolasi BBPK Makassar dan Isolasi Apung.

"Jika ada yang terkonfirmasi, tolong didorong untuk diisolasi pada beberapa tempat yang telah kita persiapkan, dibawa dan di-tracing. Karena banyak kejadian pasien COVID-19 dengan saturasi di bawah 40 baru dibawa ke rumah sakit," katanya.

Diharapkan, masyarakat tetap mendukung upaya pemerintah, mulai dari deteksi dini sebelum pengaruh COVID-19 semakin parah serta siap mengikuti isolasi pada sejumlah tempat yang telah disediakan.

Baca Juga: Capaian Vaksinasi Sulsel 22 Persen, Terkendala Distribusi

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya