Kampus Atma Jaya Buka Diri Tampung Mahasiswa dan Pelajar Demonstran

Jakarta, IDN Times - Mahasiswa dan pelajar yang dipukul mundur polisi menjadikan kampus Atma Jaya di kawasan Karet Semanggi sebagai markas untuk berkordinasi. Salah satu pimpinan kelompok mahasiswa Atma Jaya menyebut, kampus itu terbuka untuk menampung para mahasiswa dan pelajar untuk berkordinasi dan berkumpul.

"Kami sudah membuka diri, tolong jangan lakukan provokasi agar kita disini tak menjadi objek serangan aparat lagi," kata salah satu orator, di kampus Atma Jaya, Senin (30/9).

Berdasarkan pantauan IDN Times pada pukul 19.45 WIB, para mahasiswa dan pelajar yang terluka akibat serangan gas air mata dievakuasi ke dalam kampus Atma Jaya. Saat ini, mereka tampak duduk dan beristirahat di samping dan depan gedung kampus Atma Jaya.

Ikuti terus perkembangan terkini seputar aksi demo hari ini hanya di IDN Times.

Baca Juga: Dipukul Mundur Polisi, Massa Demonstran Bertahan di Kampus Atmajaya