Cegah Hepatitis, Seluruh Kantin Sekolah di Makassar Dilarang Jualan

Dinas Pendidikan Makassar tak izinkan kantin sekolah dibuka

Makassar, IDN Times - Dinas Pendidikan Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), memastikan seluruh sekolah menutup kantin untuk mencegah penularan hepatitis akut misterius.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Muhyiddin Mustakim pun meminta para kepala sekolah untuk mengawasi anak didiknya, termasuk belum mengizinkan pengelola kantin untuk berjualan.

"Kalau kantin sekolah, saya pastikan tidak ada satupun sekolah yang kantinnya itu berjualan. Saat awal merebak COVID-19, kantin dilarang menjual dulu sampai saat ini," kata Muhyiddin dilansir ANTARA, Selasa (10/5/2022).

1. Langkah antisipasi Disdik Makassar

Cegah Hepatitis, Seluruh Kantin Sekolah di Makassar Dilarang JualanSimulasi pembelajaran tatap muka atau PTM di SMP Negeri 6, Kota Makassar, Senin (4/10/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Menurut Muhyiddin, hepatitis akut misterius mulai merebak di wilayah DKI Jakarta maupun sejumlah daerah di Pulau Jawa. Karena itu, pihaknya meminta kepada para kepala sekolah untuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi agar penyakit tersebut tidak menulari anak didik.

Langkah antisipasi yang dimaksud Muhyiddin, antara lain, memastikan seluruh sekolah tetap menerapkan protokol kesehatan denga mengenakan masker dan rajin mencuci tangan.

"Sesuai dengan penjelasan dari dokter di dinas kesehatan kalau penularan hepatitis itu dari air liur. Biasanya kantin yang menjual makanan berkuah, gorengan juga menyiapkan air minum dan gelas. Ini yang menjadi salah satu alasan penularan selain kerumunan anak-anak itu," Muhyiddin menerangkan.

2. Dinas Kesehatan Makassar minta peran aktif orang tua siswa

Cegah Hepatitis, Seluruh Kantin Sekolah di Makassar Dilarang JualanIlustrasi PTM (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin menjelaskan, penularan hepatitis terjadi melalui air liur dan juga wadah makanan, baik piring, sendok, maupun gelas air minum.

Nursaidah pun meminta peran aktif para orangtua siswa untuk memberi pemahaman kepada anak-anaknya untuk tidak bertukar wadah makan dan minum dengan orang lain.

"Hepatitis akut ini menyerang anak-anak usia di bawah 16 tahun. Bagi anak-anak sekolah untuk berhati-hati menggunakan wadah makan dan minum karena penularan itu dari air liur," katanya.

Kasus hepatitis akut misterius, menurut Nursaidah, belum ditemukan di Kota Makassar.

3. Wali Kota Makassar minta Puskesmas pantau kasus hepatitis

Cegah Hepatitis, Seluruh Kantin Sekolah di Makassar Dilarang JualanWali Kota Makassar Danny Pomanto. IDN Times/Sahrul Ramadan

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto memerintahkan seluruh petugas Puskesmas di wilayahnya untuk memantau penyakit hepatitis akut misterius.

"Saya sudah perintahkan, agar semua (tenaga kesehatan) Puskesmas, dipantau," kata Danny di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (9/5/2022).

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya