Benteng Wolio di Baubau Diupayakan jadi Warisan Dunia UNESCO

Benteng Wolio peninggalan Keraton Buton di Sultra

Makassar, IDN Times - Benteng Wolio di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) diupayakan agar bisa menjadi warisan dunia UNESCO. Usaha tersebut digalakkan pemerintah kota setempat setelah pada 2021 benteng tersebut mendapat status sebagai cagar budaya nasional.

"Jadi seminar awal ini untuk menyiapkan dokumen agar Benteng Wolio bisa didorong jadi warisan dunia," kata Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse usai menghadiri Seminar Awal Penyusunan Dokumen Pengusulan Benteng Wolio Sebagai Warisan Dunia (World Heritage UNESCO), di Baubau, Selasa (25/10/2022) dikutip ANTARA.

1. Menjaga Benteng Wolio

Benteng Wolio di Baubau Diupayakan jadi Warisan Dunia UNESCOBenteng Wolio milik Keraton Buton di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara/Kemendikbud

Pemkot Baubau berharap, Benteng Wolio yang bersejarah itu dapat lebih terpelihara jika bisa ditetapkan sebagai warisan dunia UNESCO.

"Kalau mereka (leluhur) sudah membuatkan kita (benteng) seagung ini masa kita tidak bisa mengantar menjadi kelas dunia. Jadi tanggung jawab kita sebagai generasi hari ini bagaimana lebih membesarkan lagi," ujarnya.

La Ode Ahmad menjelaskan, Benteng Wolio di Baubau bisa menjadi kebanggaan masyarakat luas, bukan hanya daerah setempat tapi juga bangsa Indonesia.

"Makanya saya katakan tadi ini adalah kemuliaan masa lalu yang kita harus mewariskan kembali kepada generasi berikutnya, tapi kita pelihara untuk menjadi kejayaan masa depan kita," ujarnya.

2. Baubau akan jadi perhatian dunia

Benteng Wolio di Baubau Diupayakan jadi Warisan Dunia UNESCOBenteng Wolio milik Keraton Buton di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara/Kemendikbud

Selain itu, kata La Ode, dampak lain yang akan diperoleh masyarakat bila Benteng Wolio masuk jadi warisan dunia, maka daerah setempat akan menjadi perhatian internasional.

"Mungkin dari aspek pembiayaan untuk pelestarian ataupun apa bisa, karena ini sudah menjadi bagian dari warisan dunia, sehingga dunia akan menjaganya walaupun dari keinginan kita untuk menjadi warisan dunia itu ada hal juga yang harus kita waspadai," ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Baubau, La Ode Aswad mengatakan seminar awal penyusunan dokumen pengusulan Benteng Wolio itu menghadirkan lima orang pemateri yang merupakan tim tenaga ahli baik dari bidang arkeologi, sejarah dan lainnya dari sejumlah Universitas di Sultra.

"Selain seminar ini kemudian (seminar) akhir, tentu ini akan berproses dan mudah-mudahan menghasilkan dokumen seperti harapan pak Wali Kota tadi dokumen ini juga penting," katanya.

3. Seminar jadi langkah awal

Benteng Wolio di Baubau Diupayakan jadi Warisan Dunia UNESCOBenteng Wolio milik Keraton Buton di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara/Kemendikbud

La Ode Aswad menambahkan, seminar tersebut merupakan bagian atau salah satu dari di antara syarat-syarat untuk bisa diakui seperti kota tua yang sudah beberapa tahun lamanya berproses.

"Tapi yang disampaikan pak Wali kota tadi (pengusulan) menjadi penting karena pertama modal kita ini pengakuan pemerintah pusat sudah menjadi cagar budaya. Tapi saya kira ini upaya bersama semua harus berkontribusi," katanya.

Baca Juga: Kota Baubau Menggelar Tradisi Makan Bersama Sepanjang Tiga Kilometer

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya